Pasha Gelar Kontes Fashion Pejabat

  • Whatsapp

LANTIK PEJABAT – Sebelum menilai penampilan pejabat, Wakil Walikota Palu Sigit Purnomo Said alias Pasha terlebih dulu mengambil sumpah jabatan pejabat, Jumat 26 Agustus 2016 di ruang rapat Sekretariat Daerah (Setda) Kota Palu. (HAMDI ANWAR)

Irmayanti Petalolo dan Sadli Lesnusa Langsung Dapat Poin 1
PALU,PE – Pejabat struktural Eselon II lingkup Pemkot Palu mulai kini tampaknya harus memperhatikan fashion atau gaya berpakaian dalam setiap acara resmi pemerintahan. Terlebih jika acara resmi yang dipimpin Wakil Walikota Palu Sigit Purnomo Said alias Pasha Ungu.

Bacaan Lainnya

Pasha, ternyata diam-diam menilai  penampilan busana pejabat yang hadir dalam kegiatan yang ia pimpin. Dia kemudian mulai menggelar semacam kontes fashion bagi jajaran pejabat tersebut. Selain kerapihan, penilaian busana  juga didasarkan pada  pola keserasian warna. Misalnya jika pejabat mengenakan busana jas, maka warna peci dan dasinya harus menunjang warna jas tersebut.

Penilaian itu mulai ia lakukan pada acara pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan pejabat struktural pada Jumat 12 Agustus silam di ruangannya. Penilaian itu kembali Ia lakukan pada acara pelantikan Eselon IIb dan Eselon IIIa, Jumat pekan lalu. Dalam kontesnya, Pasha tidak melibatkan tim juri untuk menilai, melainkan  berdasarkan pengamatannya sendiri.

Usai melantik Jumat pekan lalu, Pasha mengatakan bagi pejabat yang terlihat rapi menurut penilaiannya akan mendapat satu poin. Poin itu akan  bertambah pada setiap pertemuan atau acara resmi lainnya. Namun ia tidak menyebutkan berapa banyak point yang harus terkumpul.

Dalam kegiatan itu, Pasha hanya memerintahkan protokol untuk mencatat poin penilaian yang telah ia berikan. “Tolong PaK Nizam (Kasubag protokol) catat siapa pejabat yang telah mendapat poin kali ini. Ini akan saya akumulasi,” kata Pasha,Jumat 26 Agustus 2016 di ruang rapat Sekretariat Daerah (Setda) Kota Palu.

Pasha dalam kesempatan itu berjanji, bagi pejabat yang selalu tampil rapi saat menghadiri kegiatan resmi, maka akan dihadiahi satu unit motor. Namun dengan catatan, BPKB motor itu ia pegang untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan. “Ya bolehlah kita apresiasi pejabat kita karena kerapihan ini dengan satu unit motor, mungkin bisa motor trail,” katanya.

Pada penilaian pertama yakni dalam upacara pelantikan  pejabat Jumat 12 Agustus silam, Pasha memberikan satu poin kepada Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Sumardi.  Sedangkan dalam upacara pelantikan yang digelar Jumat 26 Agustus pekan lalu, satu point ia berikan pada Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, M Sadly Lesnusa.

Pasha mengungkapkan, seragam yang dikenakan Sadly semuanya saling menunjang dan serasi. Warna dasinya sersasi dengan jaz biru dongker yang dikenakan Sadly. Warna jaz dan dasi yang dikenakan Sadly menurut Pasha bersesuaian dengan warna hitan peci yang dikenakan.

“Kali ini satu point saya berikan pada kepala dinas pendidikan. Dasinya warna biru cocok dengan jasnya yang berwarna biru gelap,”kata Pasha. Saat menilai, seluruh pejabat yang hadir diminta untuk berdiri. Pasha kemudian mulai mengamati satu-persatu seragam yang dikenakan pejabat.Seluruh pejabat pun tampak semringah menghadapi penilaian tersebut. Pasha kemudian mulai mengutarakan kelebihan dan kekurangan dari masing-masing busana yang dikenakan.

Selain katagori pria, Pasha dalam kesempatan itu menilai fashion pejabat eselon II wanita. Kali itu Pasha memilih Kepala Badan Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan (BKBPP) Irmayanti Petalolo. Saat itu Irmayanti mengenakan jas berwarna hitam yang dipadu padan dengah hijab berwarna kecoklatan mudah.

“Untuk ibu-ibu, kali ini saya memberikan penilaian kerapihan pada Ibu kepala BKBPP. Saya melihat warna hijab dan jas yang dikenakan itu serasi,” ujar Pasha memuji.

Masih dalam suasana pelantikan, Pasha juga sempat menyinggung busana yang dikenakan Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Kota (Sekkot) Palu Dharma Gunawan. Saat itu Sekkot hadir hanya mengenakan kemeja bermotif batik merah, tidak mengenakan peci. “Kali ini Pak Sekkot tidak mendapat poin. Mungkin Pak Sekkot belum tahu kalau ada penilaian,” ujar Pasha bercanda.

Pasha sendiri dalam upacara pelantikan itu tampil dengan seragam jaz berwarna biru gelap yang dipadukan celana kain hitam sedikit ketat. Sebelum menutup upcara, Pasha kemudian meminta seluruh pejabat untuk memperhatikan caranya berbusana khusus dalam kegiatan-kegiatan resmi pemerintahan. (mdi)

Pos terkait