PALU EKSPRES, MAKASSAR – Menata diri untuk menyongsong masa depan agar lebih baik dan mulia, dalam kehidupan beragama khususnya Islam mempunyai andil besar dalam penataan kehidupan.
Hal itu disampaikan oleh Ketua Ikatan Saudagar Muslim Bali(ISMI), Masru Makmur La Tanro saat mengisi khutbah Jumat di Mesjid Alkhaerat Palu Sulteng, Jumat (28/12).
“Islam tentu mempai andil dalam menata kehidupan ini,” paparnya.
Misalnya, kata dia, posisi atau jabatan yang diperoleh saat ini merupakan hasil dari ikhtiar yang selalu dilakukan.
“Dengan izin Allah Swt, Maka rencana hari ini akan menjadi kenyataan di hari esok,” jelasnya.
Namun, tambahnya, harus memaksimalkan usia yang dimiliki saat ini selain memperbanyak beribadah, juga harus mengubah cara pandang terhadap dunia, dan itu bisa dilakukan dari beberapa unsur. Diantaranya, mengubah mindset untuk menjadi lebih baik dari tahun sebelumnya.
Dalam Islam, manusia dimuliakan bukan karena suku dan ras melainkan hamba yang selalu aktif menyembah sang khalid.
“Islam memuliakan seseorg bukan karena suku dan ras, tapi seorg hamba yg paling aktif berakrab ria dgn sang Khaliq,” tambahnya.
Lebih jauh dia menjelaskan, perlu adanya perubahan dalam aspek kebudayaan seperti mengubah Valintine menjadu Maulid Nabi dan ubah kembang api, bakar mercon tahun baru dengan evaluasi diri.
“Seprti tahun baru, tidak diisi hanya kegembiraan semata, tapi harus merefleksikan diri agar bisa menjadi lebih baik lagi,” kata dia.
Dari aspek keislaman, kita harus lakukan proses islamisasi dalam lingkungan dan menanamkan nilai-nilai keislaman.
“Tanamkan nilai universal Islam dalam kehidupan sehari,” tutup Owner Wong Solo Makassar ini.
(Irsal/ palu ekspres )