PALU EKSPRES, PALU – Peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW di Madrasah Aliyah Negeri 2 (MAN 2) Kota Palu, Rabu 3 April 2019 menghadirkan Ustad Sholeh Mahmoed sebagai pembicara.
Dalam tausyiahnya, Ustad yang terkenal dengan nama Solmed tersebut menyampaikan bahwa peringatan Isra Mi’raj hendaknya tidak diragukan oleh Umat Islam, karena informasi peristiwa tersebut tertuang langsung dalam Alquran.
Ustad Solmed menggambarkan peristiwa Isra Mi’raj sebagai sebuah penghargaan dari Allah SWT kepada hamba pilihan-Nya, yakni Nabi Muhammad SAW, yang telah menjalankan dakwah Islam dengan baik dan istiqomah. Olehnya, ia menegaskan bahwa salah satu hikmah peristiwa tersebut adalah umat Islam tidak boleh berat hati untuk memberikan penghargaan kepada orang lain yang dicintai dan dikasihi, terlebih jika ia berprestasi.
“Salah satu hikmah isra mi’raj ini, mengajarkan kita untuk belajar menghargai orang yang kita cintai dan sayangi. Penghargaannya tidak harus mahal, yang paling penting adalah perhatiannya,” kata Ustad Solmed, di hadapan para undangan, siswa serta guru dan pegawai MAN 2 Kota Palu.
Di sela-sela menyampaikan tausyiah, Ustad Solmed berkesempatan memberikan santunan kepada salah seorang siswa MAN 2 Kota Palu, Kevin, yang menjadi penyintas bencana alam pada 28 September 2018 lalu. Kevin kehilangan keluarga intinya yakni ayah, ibu serta adiknya yang menjadi korban likuefaksi di Petobo. Hingga saat ini jenazah keluarganya belum ditemukan.
“Semoga seluruh keluarga Kevin diampuni Allah SWT dan husnul khatimah. Kesabaran Kevin ini dapat kita jadikan contoh. Saya juga memberikan donasi kepada Kevin untuk membantu sekolahnya,” ujar Ustad Solmed.
Kepala MAN 2 Kota Palu, H. Muh. Anas menyebutkan kehadiran Ustad Solmed menjadi pengisi tausyiah pada peringatan Isra Mi’raj di Madrasah yang dipimpinnya, merupakan dukungan dan kerja sama dengan sejumlah pihak.
Secara khusus, Anas memberikan apresiasi kepada para siswa MAN 2 Kota Palu yang terlibat dan menjadi pemeran utama di balik hadirnya Ustad kondang tersebut.
“Yang lebih khusus, kami ucapkan terima kasih yang tak terhingga atas dukungan dan kerja sama Pemerintah Kabupaten Sigi yang mendukung kegiatan ini. Juga Kepala Kanwil Kemenag Sulteng, serta Gubernur Sulteng dan Wali Kota Palu, dan semua pihak yang terlibat,” kata Anas.
