PALU EKSPRES, PALU– Gubernur Sulawesi Tengah Drs. H. Longki Djanggola, M.Si bersama unsur Forkopimda menyampaikan situasi pelaksanaan Pemilu Tahun 2019 melalui vidio conference dengan Menteri Dalam Negeri,
bertempat di ruang vidio conference kantor Gubernur Sulawesi Tengah, Kamis 18 April 2019.
Pada Kesempatan tersebut Longki Djanggola bersama unsur Forkopimda Sulawesi Tengah menyampaikan perkembangan Pemilu Serentak Tahun 2019 di Provinsi Sulawesi Tengah melalui vidio confrence kepada Menteri Dalam Negeri diwakili Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum Soedarmo.
Longki menyampaikan bahwa secara umum pelaksanaan Pemilu serentak tanggal 17 April 2019 di 13 Kabupaten/Kota dapat berlangsung dengan aman dan damai kecuali di Kabupaten Banggai. Di kabupaten tersebut kata Longki, ada 6 Kecamatan yang akan melaksanakan pemilu susulan.
Longki juga menyampaikan beberapa hal diantaranya, mengenai partisipasi masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya di Pemilu serentak di Sulawesi Tengah cukup baik. Selain itu, terdapat kekurangan jumlah surat suara khususnya di Kota Palu, ada kejadian tertukarnya Kotak Suara, KPPS belum memahami tugasnya, khususnya pada Form A5 oleh Pemilih Pindahan, serta banyak pemilih hanya menggunakan KTP karena tidak terdaftar atau tidak ada undangan untuk memilih.
Sekaitan permasalahan di Banggai, Longki menyampaikan kepada Mendagri bahwa pemilihan susulan sudah dilaksanakan hari ini, Jumat 19 April 2019 di Kabupaten Banggai.
Menteri Dalam Negeri diwakili Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum, Soedarmo, menyampaikan ucapan terimakasih kepada Gubernur Sulawesi Tengah dan Unsur Forkopimda atas terlaksananya dengan baik Pemilu Serentak Tahun 2019 di Provinsi Sulawesi Tengah.
Soedarmo meminta kiranya Gubernur dan Unsur Forkopimda agar terus memantau perkembangan pasca selesainya pencoblosan dan terus dipastikan kondisi ditengah- tengah masyarakat tetap aman dan Damai.
(fit/humas)