Natal Momen Menebar Kasih

  • Whatsapp

(foto: IST.)

*H. Abdullah Latopada
(Kepala Kanwil Kementerian Agama Sulteng)

HARI Natal, merupakan sebuah perayaan umat Kristiani dalam memeringati hari kelahiran Yesus Kristus, sebagai Juru Selamat yang membawa ajaran Kasih. Makna yang dapat diambil, adalah bagaimana umat Kristiani dapat menjadikan momen ini, untuk mengimplementasikan ajaran Yesus tersebut, untuk menebar kasih sayang ke dalam kehidupan.

Ajaran Yesus tentang Kasih, seharusnya mampu merasuk dan mendarah daging dalam benak tiap-tiap umat Kristiani, dijadikan refleksi untuk hidup dan kehidupan. Dimulai dari lingkungan terkecil, seperti lingkungan keluarga dan lingkungan tetangga sekitar, hingga kepada kehidupan berbangsa dan bernegara, ajaran Kasih harus dapat diimplementasikan.

Untuk dapat mengimplementasikan hal tersebut, umat Kristiani harus benar-benar meyakini dan mengimani makna kelahiran Yesus ke dunia. Dengan demikian, ajaran Kasih yang disampaikan oleh Yesus tersebut, diharapkan dapat terwujud dengan baik, khususnya dalam membangun harmonisasi yang indah di kehidupan berbangsa dan bernegara, khususnya di Sulawesi Tengah.

Perayaan Natal, juga diharapkan dapat membawa kedamaian, kebahagiaan dan kesejahteraan bagi segenap umat Kristiani yang merayakannya. Sekaligus juga dapat memberikan semangat dan harapan baru, untuk membangun hari esok yang lebih baik, bersama-sama dalam pembangunan daerah Sulawesi Tengah dan bangsa tercinta.

Saya juga berharap, kepada tokoh-tokoh agama dan umat Kristiani, agar dapat menjadi pelopor pemersatu bangsa, terus menjadi mitra pemerintah dalam penyelesaian berbagai masalah bangsa, baik melalui doa, maupun partisipasi aktif dalam berbagai kebijakan dan program pemerintah, demi terwujudnya Sulawesi Tengah yang semakin berbudaya, maju dan berdaya saing, serta sejahtera. (mg01)

Pos terkait