PKB Kembali Incar Kursi Kemendes PDTT

  • Whatsapp
PKB

PALU EKSPRES, JAKARTA – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mengincar dua kursi menteri, yaitu Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (PDTT) serta Kementerian Agama (Kemenag). Wakil Sekretaris Jenderal PKB, Daniel Johan optimistis, Presiden Joko Widodo (Jokowi) bakal memberikan jatah PKB dua posisi tersebut.

“Jadi mungkin, bisa saja Menteri Desa?, Menteri Agama juga,” ujar Daniel dalam diskusi di kawasan Menteng, Jakarta, Sabtu (6/7/2019).

Bacaan Lainnya

Daniel menyampaikan harapannya kepada Jokowi, yakni agar orang-orang lulusan pesantren bisa mendapatkan jabatan menteri. Menurut Daniel, kualitas lulusan pesantren tak kalah dibandingkan sekolah formal biasanya.

“Karena pesantren kan tidak kalah dari sekolah unggulan yang ada. Jadi, bagaimana nanti kabinet Pak Jokowi kedua ini bisa benar meningkatkan kualitas masyarakat,” katanya.

Sementara itu, terkait isu PKB bakal mengajukan 10 nama sebagai kandidat menteri, Daniel mengaku tak tahu persis kesepuluh nama yang dimaksud. Daniel juga mengaku menyerahkan keputusan pengisi kabinet kepada Jokowi selaku Presiden.

“Jadi, saya juga enggak tahu namanya siapa-siapa. Karena yang mengetahui hanya mereka berdua (Cak Imin dan Presiden Jokowi),” pungkasnya.

Sebagai informasi, sejak 2004 silam yakni era Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Kemendes PDTT telah diisi oleh kader PKB. Mereka di antaranya adalah Saifullah Yusuf (2004-2007), Lukman Edy (2007-2009), Helmy Faishal Zaini (2009-2014), Marwan Jafar (2014-2016), serta Eko Putro Sandjojo (sejak 2016 sampai saat ini).

?Sementara itu, Cak Imin mengatakan akan menyodorkan daftar kader-kader terbaik dari PKB untuk dipilih Presiden sebagai menteri. Cak Imin juga memberikan daftar nama nonkader PKB.

“PKB mengusulkan dua sumber ada yang kader dan ada yang nonkader. Nah dua sumber ini lagi kami godok terus. Nanti, kami serahkan Kiai maruf, kami serahkan Pak Jokowi, baik kader maupun yang nonkader,” ungkap Cak Imin.

(gun/jpc)

Pos terkait