Ia menambahkan, saat ini para siswa disekolah itu diliburkan untuk sementara waktu, sambil menunggu kejelasan dari hasil pertemuan masyarakat yang difasilitasi oleh pemerintah kecamatan, desa, bersama pemilik lahan yang dimaksud.
“Kami liburkan mereka saat ini, semoga persoalan ini segera diselesaikan,” harap Adrudin.(asw/palu ekspres)