Sementara itu Ketua Panitia Pembangunan Masjid Ar Rahman, Kombes Polisi Imam Setiawan, SIK yang juga Dirlantas Polda Sulteng kepada media mengatakan sangat syukur sembari mengucapkan Alhamdullilah, atas seizin Allah SWT, pembangunan Masjid Ar Rahman dapat terselesaikan.
Ketua Panitia Pembangunan Masjid Ar Rahman Kombes Pol. Imam Setiawan. Foto: Istimewa
Menurutnya, sumber anggaran pembangunan masjid ini murni berasal dari swadaya masyarakat dan dermawan di Sulawesi Tengah yang telah bahu membahu. Sehingga, masjid dapat berdiri dan menelan biaya kurang lebih Rp 2,3 Miliar.
Ia menjelaskan pembangunan masjid ini dimulai sejak Agustus 2018 dan sempat terhenti pembangunannya karena adanya bencana gempa bumi, tsunami dan likuefaksi September 2018. Luas bangunan 775 meter persegi dan mampu menampung jamaah 450 orang.
“Terima kasih kepada masyarakat dan para dermawan yang telah menyisihkan sebagian rezekinya untuk pembangunan masjid Ar Rahman, semoga menjadi amal jariyah kita. Aamiin,” ujar Imam yang sebentar lagi alih tugas menjadi Karo Ops Polda Jambi.
Selesai pelaksanaan peresmian, Masjid Ar Rahman untuk pertama kalinya langsung digunakan untuk salat jumat berjamaah dengan khatib Ustadz Dr. H. Muhtadin Dg Mustafa, M.Hi, wakil Ketua MUI Kota Palu. (**/fit/palu ekspres)