RS Undata Siapkan Ruang Isolasi Bagi Pasien Korona

  • Whatsapp

PALU EKSPRES, PALU – Teror wabah korona akhirnya sampai juga di Indoensia. Depok – Jawa Barat adalah titik pertama, penderita korona yang teridentifikasi. Tak terkecuali Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah, pun mulai siaga menyiapkan menghadapi pandemi global tersebut. Rumah Sakit Umum Undata Palu, sebagai salah satu rumah sakit rujukan utama di Sulawesi Tengah, kini menyiapkan satu unti bangunan ruang isolasi yang menampung dua belas tempat tidur serta satu ruang perawatan utama bagi penderita yang terindikasi virus korona.

Wakil Direktur Pelayanan RSU Undata Palu, dr Amsyar Praja kepada wartawan mengatakan, sejak awal saat kasus ini merebak, pihaknya sudah siaga. Saat kasus ini teridentifikasi sudah terjadi di Indonesia, pihaknya langsung menyiapkan ruangan di RS Undata yang menampung 12 tempat tidur serta didukung oleh sejumlah dokter dan tenaga medis hingga sopir.

Bacaan Lainnya

Saat ini katanya ruangan tersebut sudah sangat siap. ”Jika sewaktu-waktu ada pasien yang terindikasi korona atau dirujuk oleh 4 rumah sakit di Sulteng yang menangani pasien korona, maka pasien tersebut langsung dibawa ke ruang isolasi tanpa pemeriksaan terlebih dahulu,” jelasnya kepada wartawan, di ruangannya, Selasa 3 Maret 2020.
Pihaknya juga mewaspadai warga yang menderita panas demam, batuk yang berasal dari daerah yang sudah terpapar korona. ”Jika ada pasien dengan gejala seperti itu dan berasal dari daerah yang warganya sudah menderita korona, maka kita akan waspadai,” tambahnya.

Ia menjamin dari sisi sumber daya, Rumah Sakit Undata sebagai rujukan utama sudah sangat siap. Khususnya dari sisi fasilitas. Hanya saja, saat ini pihaknya masih kekurangan pakaian, Alat Pelindung Diri (APD). ”Kita hanya ada satu setel. Ini masih kurang,” katanya menambahkan.

Untuk penangannan wabah korona, pemerintah menunjuk empat rumah sakit milik pemerintah, yang terbagi di empat regional, RSUD Luwuk, RSUD Tolitoli, RSU Ampana dan RSU Kolonodale.
Masyarakat pinta Amsyar tidak perlu panik, sambil pada saat yang bersamaan terus menjaga pola hidup sehat. (kia/palu ekspres)

Pos terkait