9 Hadis Nabi di Balik Penulisan Lirik Aisyah Istri Rasulullah

  • Whatsapp

PALU EKSPRES – Lirik lagu Aisyah Istri Rasulullah sempat menuai polemik beberapa waktu belakangan. Hal itu seiring dengan lagu tersebut memuncaki trending di YouTube usai di-cover oleh sejumlah penyanyi dan publik figur di tanah air.

Mr Bie, sosok yang mengubah lirik lagu Aisyah dari Projector Band menjadi Aisyah Istri Rasulullah mengatakan bahwa dia sudah sangat berhati-hati dalam menuliskan lirik lagu itu. Apalagi dia tahu lirik lagu tersebut ditujukan untuk istri Baginda Nabi Muhammad yang menyandang predikat ummul mu’minin (ibu orang-orang mukmin).

Melalui akun media sosialnya Mr Bie mengatakan, di balik penulisan lagu Aisyah Istri Rasulullah, ada 9 hadis yang menjadi referensinya. Dia menegaskan sangat berhati-hati dalam menuliskan lirik lagu itu. Namun dengan adanya sejumlah pihak yang tidak suka atas lirik lagu Aisyah Istri Rasulullah, dia pun tidak mempersoalkannya. Karena sebagai manusia biasa, Mr Bie menyadari keterbatasan diri. Dia tidak mungkin bisa memuaskan semua orang.

“Tidak dinafikan, kesempurnaan hanya milik Allah. Dan utk menyenangkan semua pihak, itu di luar batas mampu saya. Namun untuk pengetahuan semua, lirik lagu #aisyahistrirasulullah ditulis dan telah diperhalus secara berhati-hati dengan merujuk kepada banyak hadist sahih, bukan ditulis berdasarkan bayangan romantisme sang penulis,” kata Mr Bie dalam akun media sosialnya.

Untuk lirik lagu “Mulia indah cantik berseri, kulit putih bersih merahnya pipimu”, Mr Bie terinspirasi dari hadis riwayat Ibnu Majah. Dalam hadist tersebut dinyatakan bahwa Nabi Muhammad memanggil Aisyah dengan sebutan Humaira.

Untuk lirik “Sungguh sweet nabi mencintamu, hingga nabi minum di bekas bibirmu” diambil dari hadits riwayat Ahmad. Yang artinya “Dari Aisyah dia berkata; ‘Aku minum ketika aku sedang haid, kemudian aku memberikannya kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam, lalu beliau meletakkan mulutnya pada tempat mulutku. Aku juga pernah menggigit daging ketika aku sedang haid, lalu – sisa daging – aku berikan kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam, maka beliau meletakkan mulutnya di tempat mulutku.”

Kemudian untuk lirik “ Romantisnya cintamu dengan nabi, dengan baginda kau pernah main lari-lari”, Mr. Bie terinspirasi dari hadist riwayat Ahmad.

Pos terkait