PALU EKSPRES, PALU– Kepala Balai Prasarana Pemukiman Wilayah (BPPW) Sulteng, Ferdinan Kana’lo menyebut akan segera menyiapkan fasilitas air bersih kompleks Hunian Tetap (Huntap) Yayasan Budha Tzu Chi di Kelurahan Tondo Kecamatan Palu Timur.
Begitu kata Ferdinan dalam rapat koordinasi virtual bersama Wali Kota Palu dan Perwakilan Yayasan Budha Tsu Chi, Rabu 6 Mei 2020 di kantor Wali Kota Palu.
Pihaknya akan berkomitmen untuk memaksimalkan pemenuhan fasilitas air bersih Huntap dalam rentang waktu sepekan kedepan.
“Pengambilan air di Sulawesi ini tidak mudah. Tapi prinsipnya kita upayakan. Terhitung tujuh hari mulai hari ini, kita coba maksimalkan,”janji Ferdinan menanggapi Wali Kota Palu Hidayat.
Rakor ini digelar untuk membahas kesiapan sarana dan prasana Huntap untuk kepentingan relokasi penyintas bencana yang sedianya direncanakan pada April 2020.
Sebelumnya Wali Kota Hidayat menyatakan agar semua fasilitas Huntap di kelurahan Tondo benar-benar terpenuhi dulu sebelum para penyintas bencana direlokasi ke sana.
“Saya tidak akan setuju memasukkan warga penyintas ke Huntap kalau fasilitas di dalamnya belum terpenuhi. yang paling krusial adalah persoalan air,”katanya
Hidayat mengaku, masyarakat saat ini sudah ingin masuk ke Huntap. Akan tetapi masih ada kendala-kendala yang dihadapi khususnya terkait fasilitas yang menjadi kewenangan Kementerian PUPR.
“Jangan karena mau cepat, akhirnya menimbulkan masalah. Kita memeriksa betul kesiapan-kesiapan kita. Mudah-mudahan ada solusi terbaik. Kalau kita paksa mereka masuk pada bulan Puasa ini, mari kita maksimalkan betul kerja kita terutama masalah air,”tekan wali kota.
Terkait perkembangan hasil Rakor, Hidayat menyebut akan dievaluasi dalam waktu sepekan kedepan bersama pihak Yayasan Budha Tzu Chi dalam rapat virtual. (**/mdi/palu ekspres).