110 Rumah Terendam dan 744 Jiwa Terdampak Banjir di Bahodopi Morowali

  • Whatsapp
Warga dievakuasi oleh anggota Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD dan Satuan Tugas (SATGAS) BPBD Morowali di Desa Dampala, Kecamatan Bahodopi, Kabupaten Morowali. Foto: Istimewa

PALU EKSPRES, MOROWALI– Dua desa di Kecamatan Bahodopi, Kabupaten Morowali,  yaitu Desa Dampala dan Desa Lele  terendam  banjir  pada Kamis  (16/7/2020) sekita pukul 9.00 WITA,  setelah hujan mengguyur wilayah Kecamatan Bahodopi dan sekitarnya mulai pukul sejak pukul 02:00 dinihari hingga pukul  09:00 pagi. Akibatnya, air meluap di daerah aliran sungai Bahodopi kemudian merendam permukiman penduduk.

Berdasarkan laporan BPBD Kabupaten Morowali yang diterima, Sabtu (18/7/2020), ketinggian genangan banjir di dua desa tersebut  antara 20 centimeter hingga  satu meter yang mengakibatkan jembatan di jalur trans Sulawesi putus.

“Jembatan beli yang merupakan satu satunya penghubung putus,” kata Kepala BPBD Morowali, Ismail Rasuna Mohammad, S.Pd, SE, MM dihubungi dari Palu, Sabtu (18/7/2020).

Menurut Ismail, sebanyak 744  jiwa terdampak banjir di dua desa di Kecamatan Bahodopi. Sementara rumah yang terendam sebanyak 110 unit. Adapun fasiltas umum yang terdampak banjir adalah 3 unit jembatan mengalami rusak berat, 2 unit fasiltas ibadah, 2 unit fasiltas kesehatan, 2 unit fasiltas pemerintah dan satu unit fasilitas pendidikan semuanya mengalami rusak ringan. Selain itu, 2 unit irigasi berupa parit dan pipa sepanjang 5 kilometer mengalami kerusakan.

“Ketika menerima laporan terjadi banjir, Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD dan Satuan Tugas (SATGAS) BPBD Morowali pada pukul 10:00 telah meninjau lokasi titik terjadinya banjir di Desa Dampala dan Desa Lele,” katanya.

Saat ini kata Ismail, warga yang terdampak banjir sudah ditampung di lokasi pengungsian. Di antaranya di Posko banjir, pondok pesantren, kompleks Hotel Mulia Bahomotefe yang semuanya berlokasi di Desa Bahomotefe. Sebagian warga juga ada yang mengungsi ke Desa Kolono. Bahkan, ada pengungsi yang ditampung di rumah warga atasnama Andi Baso dan rumah warga atasnama Jalisi. “TRC BPBD saat turun ke lokasi banjir telah memberikan bantuan penanganan evakuasi kepada korban yang terdampak banjir, memberikan bantuan konsumsi, logistik serta mendirikan dapur umum,” ujarnya. (fit/palu ekspres)

Pos terkait