Penerima DAK Fisik 2020, Beberapa Sekolah Pekerjaanya Tidak Sesuai Harapan

  • Whatsapp
Wakil Bupati Parimo, Badrun Nggai didampingi Kadisdikbud Parimo, Adrudin Nur saat berkunjung ke salah satu sekolah di Kecamatan Torue. ASWADIN/PE

PARIMO, PARIMO– Wakil Bupati Parigi Moutong (Parimo) Badrun Nggai melakukan kunjungan untuk mengevaluasi dan monitoring penggunaan Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik di SMPN 1 Torue, Rabu (7/10/2020).
Dalam kunjungannya Wabup mengingatkan kepada kepala sekolah penerima DAK fisik tahun 2020, tidak mengintervensi proses pembelanjaran berdasarkan petunjuk teknis (Juknis).
Setiap penggunaan dana yang bersumber dari APBN dan APBD kata dia, akan ada pemeriksaan oleh Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) perwakilan Sulteng. Sehingga, harus berhati-hati dalam penggunaannya.
“Seperti DAk fisik pada Disdikbud, saya telah memonitoring beberapa pekan terakhir ini, khusus sekolah jenjang SD maupun SMP,” ungkapnya.
Dia juga menegaskan, kepada para kepsek bahwa dalam pembelanjaan barang harus sepenuhnya mempercayakan kepada bendahara. Dan tidak mengambil alih untuk mencari keuntungan, yang nantinya akan menjadi temuan.
“Apalagi sebagian pekerjaan ini diswakelolakan, jangan sampai bersentuhan dengan hukum karena adanya dugaan penyalahgunaan kewenangan dari hasil pemeriksaan tersebut,” sebut Badrun.
“Jangan coba-coba, karena beberapa sekolah yang saya jumpai pekerjaanya tidak sesuai harapan,” tambahnya.
Hal ini kata dia, bukan hanya berlaku bagi pihak SMP saja. Namun, sekolah dasar yang merupakan penerima DAK juga terus diingatkan.
Ia menambahkan, jika ditemukan sejumlah pekerjaan melewati batas waktu yang telah ditentukan, maka pihaknya akan meminta kepada Kepala Disdikbud Parimo untuk menjelaskan hal tersebut.
“Ketika ada laporan miring kepada saya, hati-hati saya akan kejar, baik itu kepsek, kabid maupun kepala dinas,” tegasnya. (asw/palu ekspres)

Pos terkait