“Kami mempunyai tanggung jawab Sulteng ini di nahkodai sosok pemimpin muda yang tentunya kualitas dan kerjanya hebat sudah teruji,” tandasnya.
Longki juga mengemukakan semoga dalam debat kandidat 14 November nanti rakyat Sulteng dapat menilai sosok mana yang pantas dan layak memimpin Sulteng ke depan. Ia mengatakan pada debat kandidat pertama sudah kelihatan mana Paslon Gubernur punya gagasan program rasional yang ditawarkan kepada rakyat.
“Debat pertama kita sudah bisa menilai kandidat yang punya kualitas dalam menyusun program visi – misinya,” ungkap Longki.
Ia juga mengimbau kepada seluruh rakyat Sulteng supaya menonton debat kandidat kedua pada 14 November, lalu menilai sosok pemimpin masa depan Sulteng. Di situlah masyarakat sudah bisa menilai dan menentukan pilihannya. Yang pasti, Longki yakin bahwa Paslon HEBAT akan kembali menguasai dan mendominasi debat nanti, sebab debat pertama sangat jelas kelihatan bahwa Hidayat – Bartho menguasai materi yang disajikan panelis dan memenangkan semua segmen debat.
“Tentunya demokrasi di Sulteng dari rakyat untuk rakyat. HEBAT menang, HEBAT Gubernur 2020, amin,” seru Longki yang disambut tepuk tangan meriah puluhan warga peserta kampanye dialogis.
Di sela – sela kampanye, Longki juga memberikan perhatian terhadap rakyat Sulteng mengenai wabah Covid – 19. Di mana ia mengimbau warga untuk tetap patuh terhadap protokol kesehatan (Prokes), Memakai masker, Mencuci tangan, dan Menjaga jarak atau 3M.
Seperti diketahui, Pemprov Sulteng mendapat apresiasi dari pemerintah pusat terkait penangan Covid – 19. Sulteng berada di peringkat 5 besar penanganan covid. Sulteng salah satu daerah tingkat penularan dan kematian terendah secara nasional. Sebelum Hidayat mendur dari Pegawai Negeri Sipil (PNS), ia merupakan Ketua Satgas penanganan dan Bartho sebagai sekertarisnya saat itu.
Diketahui kampanye yang digelar Longki bersama rombongan mulai dari Kabupaten Tojo Unauna, kemudian Poso di Gebang Rejo, Parmout, mulai di Desa Maleali, Torono, Tolai, Boyantongo, Ampibabo sampai di Kasimbar. Rombongan kembali ke Palu meluntasi Pantai Barat Kabupaten. (***/palu ekspres)