PALU EKSPRES, PALU– Hitungan cepat pemilihan wali kota dan wakil wali kota Palu yang dilakukan Trans Data Consultants Company menempatkan Pasangan Calon (Paslon) nomor urut 2, Hadianto Rasid-Reny Lamadjido pada posisi teratas.
Pukul 17.00 WITA, data hitung cepat sudah memposisikan paslon nomor 2 dengan perolehan suara 38,0 persen.
Lalu disusul Paslon nomor urut 4, Imelda Liliana Muhidin -Arena Parampasi dengan 25,4 persen. Kemudian Paslon nomor urut 3, Hidayat-Habsa Yanti Ponulele dengan 18,4 persen dan ditutup Paslon nomor urut 1, Aristan-Wahyudin dengan 16,4 persen.
Rekapan sementara tersebut merupakan hasil dari 30,8 persen suara yang masuk dari Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Direktur eksekutif Transdata, Iksan Sarifuddin, kepada wartawan menjamin perolehan suara itu tidak lagi bergerak dengan hasil akhirnya nanti.
Dia menjelaskan, data tersebut telah mewakili semua TPS. Menurutnya yang paling mendasar adalah sejak awal dihitung sampai di 30 persen lebih, posisi Hadianto-Reny tidak pernah bergerak. Hanya naik turun sampai di dua persen.
“Itu tidak bisa lagi bergerak, sekarang sudah di 38,0 persen. Itu sudah aman, bahkan bisa naik lagi sampai di 40 persen. Karena daerah-daerah vital hitungan kami di Trans Data itu. Untuk Kecamatan Palu Selatan, Mantikulore, Tatanga, dan Palu Timur, justru semua juga menang di situ. Jadi saya menganggap tidak ada keraguan lagi,” terangnya.
Dia menambahkan, data yang dihasilkan Transdata itu, juga tidak jauh berbeda dengan hasil hitungan cepat dari Paslon lain yang juga sudah merilis sebelumnya.
“Satu hal yang harus dicatat, bahwa sebelumnya Trans Data ini disepelehkan, karena dianggap datanya hoax dan bodong. Tapi hari ini kami membuktikan, bahwa data kami sebelumnya dengan yang dirilis hari ini tidak meleset,”paparnya.
Sementara itu, Paslon Hadianto-Reny bersama pendukungnya langsung mendeklarasikan kemenangan tersebut, di Jalan Nuri, Kota Palu.
Hadianto menyebut sangat berterima kasih terhadap semua pihak yang telah memberi dukungan hingga bisa meraih suara besar dalam Pilkada Kota Palu.
Dalam kesempatan itu, Hadianto juga menegaskan, bahwa Transdata merupakan lembaga survey produk lokal namun mampu menyajikan hasil surveinya secara tepat dan akurat.
“Dalam melaksanakan tugasnya Transdata melakukan pola -pola profesional. Sehingga keakuratan data yang disajikan bukan by desain atau by reques melainkan data faktual,” kata Hadianto. (mdi/palu ekspres)