Comic’s Tadulako Ke-5 Berakhir, Begini Harapan Wagub Sulteng

  • Whatsapp
Wagub Dr. H. Rusli Dg. Palabbi, SH, MH secara resmi menutup Competition On Mathematical Science Tadulako (Comic'S Tadulako) ke-5 se Sulawesi Tengah dan Sulawesi Barat Tahun 2020 secara virtual bertempat di ruang Vidcom Kantor Gubernur Sulawesi Tengah, Sabtu (12/12/2020). Foto: Humas Pemprov

PALU EKSPRES, PALU– Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah melalui Wakil Gubernur (Wagub) Dr. H. Rusli Dg. Palabbi, SH, MH secara resmi menutup Competition On Mathematical Science Tadulako (Comic’S Tadulako) ke-5 se Sulawesi Tengah dan Sulawesi Barat Tahun 2020 secara virtual bertempat di ruang Vidcom Kantor Gubernur Sulawesi Tengah, Sabtu (12/12/2020).

Mengawali  sambutan Gubernur,  Wagub Sulteng Dr. H. Rusli Dg. Palabbi SH, MH atas nama Pemerintah Daerah Provinsi Sulawesi Tengah mengucapkan terima kasih kepada panitia penyelenggara atas pelaksanaan kompetisi matematika Sulawesi Tengah dan Sulawesi Barat hingga saat penutupan. Wagub berharap keputusan dewan juri agar diterima dengan rasa bangga oleh peserta karena setiap kompetisi sudah pasti harus ada yang kalah. Kekalahan bukanlah menjadi  suatu beban yang berat, justru kekalahan menjadi sebuah prestasi yang belum terwujud.

Bacaan Lainnya

“Saya katakan demikian karena adik-adik telah berjuang hingga final, ini berarti sebuah prestasi yang luar biasa namun perlu kembali diasah dan giat belajar. Untuk yang juara saya ucapkan selamat dan pertahankan prestasi yang telah dicapai,” ujar Wagub.

Lebih lanjut Wagub mengatakan berbagai konsepsi pembangunan bangsa yang muncul selama ini pada prinsipnya selalu menempatkan faktor manusia sebagai titik pembangunan. Peningkatan sumber daya manusia perlu mendapatkan perhatian utama dan hanya dapat diwujudkan melalui proses pendidikan yang bermutu.  Karena kualitas pendidikan perlu adanya peningkatan yang signifikan.

Rendahnya mutu pendidikan bukan semata pada pihak sekolah apalagi siswanya. Sehingga yang perlu disadari adalah sudah sejauhmana perhatian, tugas dan tanggung jawab dalam mendukung pengembangan program pendidikan di sekolah sesuai kewenangan yang ada.

“Olehnya itu melalui ajang kompetisi matematika bagi pelajar ini diharapkan mampu menjadi pendorong semangat bagi pendidik untuk lebih mengembangkan metode pembelajarannya dari konvensional menjadi metode yang lebih bervariasi, sehingga akan mengubah imej matematika yang tadinya ilmu yang sulit dan tidak diminati menjadi ilmu yang menyenangkan untuk dipelajari untuk mendapatkan pendidikan yang berkualitas dan berdaya saing,” katanya.

Pos terkait