PALU EKSPRES, PALU– Penggalangan dana biasanya marak di lakukan di perempatan jalan atau area-area strategis oleh sejumlah komunitas untuk membantu korban bencana. Lain halnya dilakukan oleh Karang Taruna Kelurahan Baru, Kecamatan Palu Barat, Kota Palu dan Komunitas Taki Taki Jasa. Keduanya memiliki cara unik untuk menggalang dana untuk korban gempa Sulbar.
Dengan menggandeng Tiktok Sulteng, Karang Taruna Kelurahan Baru dan Komunitas Taki Taki Jasa bahu membahu dalam penggalangan dana untuk korban gempa Sulbar. “Kami mengajak teman-teman Tiktok untuk bergabung, sehingga penggalangan dana yang kami lakukan terlihat berbeda dan lebih berwarna,” kata Kordinator Lapangan, Galang Ramadhan kepada media ini, Minggu (17/1/2021).
Selain itu, katanya, pihaknya juga menjual bubur kacang ijo dan es the manis dan tidak mematok harga ke setiap konsumen. “harga seikhlasnya,” kata Galang.
Lokasi tempat berjualan bubur kacang ijo dan es teh tersebut di sekitar traffick light Jalan Monginsidi.
Menurutnya, melalui cara tersebut, pihaknya sudah bisa mengumpulkan dana cukup signifikan untuk korban gempa Sulbar.
“Alhamdulillah, warga Kota Palu sangat antusias. Terbukti, dalam 2 hari kami melakukan penggalangan dana sudah terkumpul sekitar Rp5 juta,” ujarnya.
Rencananya, bantuan yang terkumpul nantinya akan diantarkan langsung ke lokasi bencana di Mamuju, Sulbar pada Jumat (22/1/2021).
“Ini bukan tentang seberapa banyak yang kita dapat, tetapi tentang seberapa jauh kita ingin terlibat,” tutupnya. (***/bid/palu ekspres)