Prosesi Cuci Tangan Bersama Warnai Pencanangan Kampung Tangguh di Tanantovea Donggala

  • Whatsapp
Prosesi cuci tangan bersama dari air mancur yang keluar dari baliho selamat datang dilaksanakan pada pencanangan Kampung Tangguh Kata Kunci Dewasa Majadi yang dilaksanakan di Desa Wani Satu, Kecamatan Tanantovea, Kabupaten Donggala, Senin (15/2/2021). Foto: Istimewa

PALU EKSPRES, DONGGALA– Pencanangan Kampung Tangguh Kata Kunci Dewasa Majadi dilaksanakan di Desa Wani Satu, Kecamatan Tanantovea, Kabupaten Donggala, Senin (15/2/2021), dihadiri Camat Tanantovea Drs. Darwis, Kapolsek Labuan IPTU Moh. Fikri, S.Sos, Danramil Tawaeli Kapten Inf. Edi Riado, Kapuskesmas Wani Lidia, SKM.
Kepala Desa Wani Satu, Andri Habrin, S.Tr, Ketua BPD Wani Satu Abdul Wakil, para tokoh masyarakat dan relawan setempat turut hadir pada pencanangan Kampung Tangguh tersebut.
Kegiatan diawali dengan peragaan senam ibu-ibu lansia mencerminkan ketangguhan warga desa di masa pandemi ini. Selanjutnya dilaksanakan pencanangan kampung tangguh ditandai dengan penekanan tombol sirine oleh Camat Tanantovea bersama seluruh stakeholder.


Kegiatan dilanjutkan dengan prosesi cuci tangan bersama dari air mancur yang keluar dari baliho selamat datang. Selanjutnya dilakukan penyerahan alat pelindung diri, masker dan hand sanitizer secara simbolis serta pemakaian masker dan rompi kepada para relawan Covid-19 yang telah dibentuk.
Kapolsek Labuan Iptu Moh Fikri menyampaikan tujuan pencanangan Kampung Tangguh adalah menumbuhkan kesadaran masyarakat untuk terus disiplin menerapkan protokol kesehatan. Selain itu, juga membangun solidaritas, sikap saling membantu di masa pandemi ini, serta semangat bersama agar lebih waspada terhadap penyebaran Covid-19. “Harapannya, pencegahan korona dapat dilakukan dari lingkup terkecil secara mandiri,” kata Fikri.
Pembentukan Kampung tangguh ini lanjutnya, juga dilaksanakan dalam rangka mendukung program 100 hari Kerja Kapolri dan Program kebijakan pemerintah, serta sejalan dengan kebutuhan masyarakat dalam penerapan pola hidup bersih dengan adaptasi kebiasaan baru selama masa pandemi ini.
Pada aspek keamanan, di dalam Kampung Tangguh ini nantinya warga akan tangguh dalam menghadapi permasalahan di lingkungannya. Antara lain, mencegah terjadinya tindak pidana, penanganan pelanggaran dan kejahatan ringan dengan prinsip restorative justice dan dapat memberantas peredaran narkoba.
Sementara itu, Kapuskesmas Wani, Lidia, mengatakan dengan adanya kampung tangguh di setiap dusun sangat dibutuhkan dalam rangka menemukan kasus Covid-19 lebih dini. “Petugas juga akan memantau perkembangan setiap pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 jika sedang melakukan isolasi mandiri,” ujarnya.
Camat Tanantovea, Drs. Darwis berterima kasih atas inisiasi dari Kapolsek dan Danramil terkait pembentukan kampung tangguh ini dan sangat mendukung. Ia berharap pembentukan Kampung Tangguh ini bisa menjadi contoh bagi desa yang lain.
Danramil 07 Tawaeli Kapten Inf. Edi Riado menegaskan , dengan adanya Kampung Tangguh ini, kebersamaan, kemitraan serta hubungan kerja yang harmonis selama ini dapat terus dipelihara dan ditingkatkan di masa mendatang. (***/bid/palu ekspres)

Pos terkait