Wali Kota Palu Hadianto Rasyid, meresmikan sekaligus menyalurkan bantuan bagi komunitas difabel di rumah merah putih komunitas difabel berkarya, Minggu 19 September 2021. Foto: Hamdi Anwar/PE
PALUEKSPRES, PALU – Warga Tionghoa melalui Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Sulawesi Tengah (Sulteng) membangun rumah bagi kelompok disabilitas di Palu.
Rumah tinggal yang dibangun di Jalan Jati nomor 66 Kelurahan Nunu Kecamatan Tatanga Kota Palu ini mereka namai rumah merah putih komunitas difabel berkarya.
Ketua PSMTI Sulteng, Wijaya Chanda mengatakan pembangunan rumah merah putih tersebut merupakan upaya mewujudkan visi misi paguyuban. Yakni membantu semua kalangan yang membutuhkan termasuk penyandang disabilitas.
Wijaya Chandra menyebut, dengan adanya rumah tersebut, para disabilitas dapat tinggal dan mempunyai tempat untuk berusaha dan mengembangkan diri dengan segala potensi yang mereka miliki.
“Kita berharap meski dalam keterbatasan fisik mereka tetap bisa mengembangkan diri dan usahanya,” kata Wijaya Chandra.
Pembangunan rumah merah putih difabel diresmikan langsung Wali Kota Palu Hadianto Rasyid, Minggu 19 September 2021.
Hadianto Rasyid dalam kesempatan itu mengaku sangat berimakasih kepada PSMTI yang telah membantu menyiapkan tempat tinggal bagi para penyandang disabilitas tersebut.
“Apa yang kita saksikan bersama hari ini yang dilakukan keluarga Tionghua dan sejumlah pihak, kami mengucapkan terima kasih. Ini menunjukkan bahwa InsyaAllah menjadi sesuatu yang bermanfaat,”katanya m
Pihaknya sendiri jelas wali kota memiliki 53 program yang akan direalisasikan dalam periode kepemimpinannya. Dimana kata dia salah satu program di antaranya adalah juga rumah difabel sebagai upaya mewujudkan Kota Palu menjadi kota yang ramah bagi difabel.
“Program kita saat ini memang belum terasa. InsyaAllah di tahun 2022 mendatang apa yang kita rencanakan sudah mulai kita rasakan,”jelasnya.
Peresmian rumah merah putih komunitas difabel berkarya tersebut ditandai dengan pemotongan pita secara simbolis oleh Wali Kota Palu bersama Kasrem 132 Tadulako dan dilanjutkan dengan peninjauan.