PALUEKSPRES, PARIMO- Gubernur Sulawesi Tengah H. Rusdy Mastura, menyampaikan selamat kepada Rudy Hartanto selaku Direktur PT Parigi Aquakultura Prima yang telah berhasil berinvestasi budidaya udang vaname di Parigi Moutong.
“Saya menyampaikan apresiasi kepada pak Rudi, dan saya berikan dorongan atas keberhasilan PT Parigi Aquakultura Prima yang sudah berhasil dan saat ini sudah dapat melakukan panen perdana budidaya udang Vaname dan hasilnya sangat besar dan memuaskan,” kata Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) H. Rusdy Mastura pada panen udang total di Desa Sijoli, Kecamatan Moutong, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Provinsi Sulawesi Tengah, Jumat (5/11/2021).
Udang yang dipanen merupakan jenis udang Vaname yang dikelola oleh tambak udang berkelanjutan PT Parigi Aquakultura Prima.
Gubernur berharap PT Parigi Aquakultura Prima dapat bekerjasama dengan perusahaan daerah untuk mengembangkan investasi budidaya udang Vaname, sehingga ke depan perusahaan daerah (Perusda) dapat berperan dalam pengembangan investasi daerah.
“Mari kita berkalaborasi untuk membangun daerah dan memajukan daerah dengan kerjasama yang baik, karena ke depan perusahaan daerah (Perusda) sudah dapat menghasilkan dan dapat meningkatkan fiskal daerah Rp 5 Triliun melalui pengelolaan potensi yang ada di Sulawesi Tengah pada bidang perikanan budidaya udang dan bidang pertambangan,” ujarnya.
Lanjut Gubernur, potensi budidaya perikanan baru terkelola 25 persen, sehingga masih banyak potensi yang harus dikelola dan digarap. Olehnya kata Gubernur, perlunya memanfaatkan kredit bank untuk mengelola potensi yang ada dan berusaha.
Gubernur Rusdy menambahkan, pihaknya mendorong Bank Pembangunan Daerah (BPD) untuk memberikan kredit kepada masyarakat dan untuk pemberdayaan kepada perusahaan yang berinvestasi.
“Saya mendorong perbankan nasional untuk memberikan kredit dengan mudah serta bunga ringan melalui penandatangan MoU. Saya bersama BRI sudah menandatangani MoU untuk menyalurkan kredit Rp 5 Triliun. Saya berharap agar masyarakat memanfaatkan kredit tersebut,” katanya. (bid/paluekspres)