Kepala BNPB Tinjau Pemanfaatan Dana Stimulan di Palu

  • Whatsapp
Kepala Pelaksana BNPB RI Mayjend Suharyanto meninjau Huntap relokasi mandiri di Kelurahan Mamboro Palu, Jumat 7 Januari 2022. Foto: Hamdi Anwar/PE

PALUEKSPRES, PALU – Kepala BNPB RI Letjen TNI Suharyanto menyempatkan diri meninjau langsung pekerjaan dan realisasi pemanfaatan dana stimulan perbaikan rumah rusak di Kota Palu, Jumat 7 Januari 2022.

Titik pertama, Kepala BNPB RI Suharyanto didampingi masing-masing Deputi Bidang Rehabilitasi-Rekonstruksi, Jarwansah dan Direktur Pemulihan dan Peningkatan Fisik BNPB RI, H Ali Bernadus.bersama rombongan BPBD Sulteng dan Kota Palu mengunjungi lokasi Hunian Tetap (Huntap) mandiri dengan teknologi Rumah Instan Sederhana Sehat (Risha) di Kelurahan Mamboro Kecamatan Palu Utara.

Bacaan Lainnya

Huntap mandiri di Kelurahan Mamboro ini dikembangkan bersama Yayasan Arkom Indonesia dan Pemkot Palu serta pihak terkait lainnya. Hunian ini dibangun dengan memanfaatkan dana stimulan. Kemudian menggunakan teknologi Rumah Instan Sederhana Sehat (Risha).

Lahan yang digunakan untuk pembangunan Huntap mandiri ini disiapkan pihak yayasan Arkom. Sedangkan penghuninya adalah penyintas dari pesisir pantai Kelurahan Mamboro yang terdampak tsunami.

Selanjutnya rombongan meninjau dua titik rumah di Kelurahan Besusu Tengah yang dibangun dengan dana stimulan. Di tempat ini, Suharyanto meninjau langsung satu unit rumah yang sedang dibangun dengan konsep konvensional mandiri. Yakni dibangun sendiri oleh warga bersangkutan penerima manfaat dana stimulan.

Serta meninjau satu unit rumah lainnya yang baru saja menyelesaikan perbaikan rumah dengan bantuan dana stimulan.

Kalak BPBD Palu, Presli Tampubolon menjelaskan, Kepala BNPB pada prinsipnya meninjau realisasi pembangunan rumah dengan program dana hibah stimulan dari pemerintah pusat.

“Beberapa titik yang kita sampaikan itu sebagai bahan evaluasi bahwa di Palu telah melaksanakan dana stimulan dengan sejumlah tahapan yang ditetapkan,”katanya.

Menurutnya, Kepala BNPB pada prinsipnya juga mengarahkan agar pemanfaatan dana stimulan diarahkan tepat sasaran. Kemudian dimanfaatkan secepatnya agar segera bisa dihuni.

“Beliau meminta bagaimana agar supaya pengelolaan stimulan bisa memberi efek positif bagi masyarakat dan digunakan sebaik-baiknya,”kata Presli.

Pihaknya kata Presli dalam kunjungan kerja itu juga telah menjelaskan terkait pola validasi tingkat kerusakan rumah untuk kepentingan klasifikasi pemberi nilai dana stimulan.

Pos terkait