Mengoptimalkan Kemandirian Belajar Siswa

  • Whatsapp
Melvina. Foto: Istimewa

Oleh Melvina (Dosen Prodi Bahasa Inggris Universitas PGRI Sumbar***)

Saat ini beberapa sekolah di berbagai daerah sudah mencoba melakukan belajar tatap muka 100 persen. Artinya proses belajar tidak lagi dilakukan secara daring, pembelajaran sudah dilakukan dengan luring dan tatap muka secara langsung. Apabila sebelumnya aktivitas belajar begitu terbatas, saat ini sekolah bisa melakukan uji coba pembelajaran penuh di kelas dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan yang sudah ditetapkan oleh pemerintah. Karena bangsa ini belum sepenuhnya terbebas dari pandemi. Di beberapa daerah bahkan sudah mulai bermunculan virus dengan varian baru.

Bacaan Lainnya

Belajar di tengah pandemi ini sangatlah menuntut kemandirian dari para siswa. Kemampuan mereka untuk memiliki inisiatif dalam belajar tanpa harus menunggu instruksi dari gurunya. Bisa belajar sendiri dengan memanfaatkan berbagai media yang tersedia secara virtual. Pengalaman belajar daring yang cukup lama, seharusnya bisa meningkatkan kemampuan mandiri tersebut. Namun kenyataannya dari beberapa kasus yang terungkap, masih banyak anak yang belum mampu belajar secara mandiri. Terlebih lagi beberapa mata pelajaran yang sudah dianggap mereka sulit, seperti mata pelajaran eksakta atau Bahasa Inggris.

Hal ini tentu saja mengkhawatirkan, karena kemandirian siswa dalam belajar sangatlah dibutuhkan dalam kondisi seperti saat ini. Oleh sebab itu perlu menjadi perhatian bersama bagi mereka yang terlibat dalam proses belajar, terlebih guru dan para siswa yang banyak terlibat dalam hal ini di setiap proses belajarnya.

Pertama, para siswa haruslah memahami tujuan belajarnya. Tujuan belajar ini sangatlah penting dalam memberikan motivitasinya untuk lebih giat belajar. Pilih materi pelajaran yang benar-benar ingin dikuasai.  Jika ada banyak materi yang ingin dipelajari, bagilah menjadi beberapa kelompok. Tidak perlu memaksakan diri untuk bisa memahami semua materi yang disampaikan guru dalam satu waktu.  Karena hal itu akan bisa membuat otak lelah dan tidak fokus.  Agar tetap fokus, maka menuliskan tujuan belajar di lembaran kertas yang ditempelkan di tempat yang mudah dilihat adalah salah satu cara yang cukup cerdas.

Pos terkait