PALUEKSPRES, PALU– Gubernur Sulawesi Tengah yang diwakili Asisten Administrasi Umum, Mulyono SE, Ak, MM secara resmi membuka Rapat Koordinasi Penyelenggaraan Ibadah Haji Tingkat Provinsi Sulawesi Tengah Tahun 2022 bertempat di Gedung Polibu Kantor Gubernur Sulawesi Tengah, Kamis (19/5/2022).
Dalam sambutannya, Gubernur berharap tahapan pelaksanaan ibadah haji yang akan dilalui jamaah mendapatkan berkah, kelancaran dan kemudahan sehingga jamaah haji Sulawesi Tengah menjadi haji mabrur apalagi setelah dua tahun penyelenggaraan haji tertunda akibat pandemi Covid-19.
Menurutnya, penyelenggaraan ibadah haji di samping menyangkut pelayanan, pembinaan dan perlindungan serta kesejahteraan lahir dan batin jamaah juga menyangkut nama baik dan martabat bangsa Indonesia di mata dunia khususnya saat di Arab Saudi.
“Perlu saya tegaskan bahwa tanggung jawab penyelenggaraan ibadah haji tidak saja menjadi tugas Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Tengah, akan tetapi juga menjadi tanggung jawab instansi terkait di jajaran Pemda provinsi, kabupaten dan kota se- Sulawesi Tengah dan stakeholder lainnya,” sebut gubernur.
Keberhasilan penyelenggaraan ibadah haji lanjut gubernur sangat ditentukan oleh solidnya kerjasama dan koordinasi yang dilaksanakan oleh para panitia tingkat provinsi maupun kabupaten/kota.
“Penyelenggaraan ibadah haji tidak hanya merupakan masalah ibadah semata, tapi menyangkut aspek lain yang tidak kalah penting antara lain aspek kesehatan, transportasi, pelayanan dan keamanan untuk itu Pemerintah berupaya melakukan peningkatan berbagai bidang hingga mampu memberikan pelayanan yang sebaik-baiknya kepada para calon jamaah haji baik waktu pemberangkatan ke tanah suci maupun sekembalinya ke tanah air,” sebut gubernur.
Sebelumnya panitia pelaksana Sahra DM Lasupu, Spdi menjelaskan tujuan pelaksanaan Rakor untuk memberikan pelayanan haji yang sebaik-baiknya kepada calon jamaah haji asal Provinsi Sulawesi Tengah, sehingga para jamaah dapat melaksanakan ibadah dengan sempurna, khusuk, nyaman, tertib dan lancar mulai dari tanah air sampai di tanah suci agar menjadi haji yang mabrur.