PD IKAAL Peringati Maulid dan Haul KH. Muhammad Saleh Damar

  • Whatsapp
PD IKAAL Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW dan Haul KH. Muhammad Saleh Damar
Tamu undangan berada di panggung utama saat menghadiri kegiatan PD IKAAL Parimo. Foto - Aswadin/PE

Pengurus Daerah Ikatan Alumni Alkhairaat (PD IKAAL) Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah, menggelar kegiatan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1444 Hijriah.

PD IKAAL Peringati maulid dirangkaikan dengan pelantikan Pengurus Cabang Alumni Alkhairaat (PC IKAAL) dan Haul KH. Muhammad Saleh ZA, Damar ke- 16 tahun, berlangsung di Desa Petapa, Kecamatan Parigi Tengah, Ahad (23/10/2022).

Bacaan Lainnya

Baca juga: Peringatan Maulid Nabi, Ini Pesan Wali Kota Palu Kepada Umat

Bupati Parigi Moutong diwakili Asisten III Bidang Administrasi Umum, Sitti Wahyuni Borman mengatakan bahwa, perkembangan dan kemajuan Alkhairaat di Parigi Moutong  merupakan hasil kerja keras para pendahulunya, dan dilanjutkan dengan generasi penerus Alkhairaat.

“Hal itu tentunya sangat erat dengan sosok kepemimpinan almarhum KH. Muhammad Saleh ZA, Damar yang merupakan figur pemimpin kharismatik, baik bijak serta dijadikan panutan oleh banyak orang dan dihormati anak didiknya,” ujarnya.

Baca juga: Libur Maulid Nabi Muhammad SAW Digeser ke Hari Berikutnya

Dia menambahkan, KH. Muhamad Saleh Damar sangat dikenal luas oleh masyarakat terutama dikalangan keluarga besar Alkhairaat. Di mana, semasa hidupnya semua waktu, tenaga dan pikirannya dihabiskan untuk kepentingan pendidikan agama di daerah ini.

Baca juga: Wali Kota Palu: Maulid Nabi Berhakikat Meneladan Muhammad SAW

Semua itu katanya, dilakukan dengan ikhlas tanpa mengharap imbalan apapun. Almarhum merupakan tokoh agama kharismatik yang merintis dan mengembangkan Alkhairaat sekaligus mencetus pendidikan agama di Kabupaten Parigi Moutong.

Baca juga: Maulid Nabi Muhammad SAW, Warga Sesaki Masjid Jabal Nur Talise Valangguni Palu

“Oleh karena itu, melalui kegiatan Haul ini, kiranya dapat dijadikan momentum positif untuk menata kembali Alkhairaat agar kedepan dapat menghasilkan para santri dan santriwati yang kelak membawa nama harum Alkhairaat terlebih lagi Kabupaten Parigi Moutong yang kita cintai ini,” harapnya. (asw/paluekspres)

Pos terkait