Gubernur Sulawesi Tengah H. Rusdy Mastura, menyerahkan bantuan sarana prasarana (Sapras) produksi perikanan Sulawesi Tengah (Sulteng), bertempat di halaman Kantor Dinas Kelauatan dan Perikanan (DKP) Provinsi Sulteng, Rabu (14/12/2022)
Kegiatan tersebut dihadiri Kepala BPKAD, Bahran SE, Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa Muksin Pakaya.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sulteng, Moh. Arif Latjuba SE, M.Si dalam laporannya menginformasikan untuk tahun anggaran 2022 telah menyelesaikan semua pekerjaan terkait bantuan.
Adapun jenis bantuan yang diserahkan kepada nelayan perikanan tangkap tahun anggaran 2022 berupa;
1. Perahu fiber berjumlah 315 unit mencakup Kabupaten Parigi Moutong 14 unit, Poso 5 unit, Tojo Una-una 8 unit, Banggai 6 unit, Banggai Kepulauan 60 unit, Banggai Laut 117 unit, Morowali 14 unit, Morowali Utara 6 unit, Tolitoli 3 unit, dan Kabupaten Donggala 74 unit.
2. Mesin katinting sebanyak 246 unit mencakup kota Palu 10 unit, Kabupaten Parigi Moutong 10 unit, Tojo Una-una 164 unit, Morowali Utara 8 unit, Buol 9 unit dan Kabupaten Donggala 45 unit.
3. Tali rumpon sebanyak 888 ball mencakup Kabupaten Tujo Una-una 190 ball, Tolitoli 150 ball dan Kabupaten Donggala 548 ball.
4. Smart fishing sejumlah 8 unit dengan spesifikasi navigasi nelayan, aki motor 12 volt dan GPS MAP 585 plus Garmin mencakup Kabupaten Parigi Moutong 1 unit, Tojo una-una 1 unit, Banggai 2 unit, Banggai Laut 1 unit dan Kabupaten Tolitoli 3 unit.
Selain itu juga diserahkan bantuan kepada nelayan pembudidaya tahun anggaran 2022 berupa ; sarana dan prasarana budidaya rumput laut, bibit udang vaname dan pakan, budidaya ikan air tawar sistem bioflok serta bibit rumput laut.
Lebih lanjut Arif Latjuba menginformasikan bahwa Gubernur Sulawesi Tengah melalui Dinas Kelautan dan Perikanan telah mengadakan penguatan armada pengawasan sumberdaya kelautan dan perikanan pada tahun 2021 dan 2022.
Untuk tahun 2021 berupa pengadaan speed boat patroli pengawasan berukuran 12 meter dengan daya mesin 2 x 300 pk, ditempatkan di Kabupaten Morowali untuk mengawasi perairan perbatasan.
Sedangkan untuk Tahun 2022 berupa pengadaan speed boat patroli pengawasan ukuran panjang 12 meter dengan daya mesin 2 x 250 PK ditempatkan di PPI Mato Kabupaten Banggai Laut untuk mendukung Kawasan industri perikanan halal.