Indonesia Emas 2045; Perikanan Budidaya Sebagai Sumber Protein dan Devisa

  • Whatsapp
Sulawesi Tengah Diharap Berbenah
Sulawesi Tengah Diharap Berbenah. Dr Hasanuddin Atjo/ Foto: istimewa

Berdasarkan penelusuran terhadap kesuksesan sejumlah negara yang berkinerja baik dalam ekspor hasil perikanan tidak semata ditentukan oleh besarnya sumberdaya yang dimiliki . Namun lebih ditentukan kinerja pengelolaan (alam, manusia dan kapital) menggunakan cara baru yang efisien berkelanjutan.

Fokus terhadap komoditi tertentu, diikuti pendekatan Klusterisasi dan Industrialisasi menjadi poin penting bagi keberhasilan negara dengan sumberdaya alam yang terbatas tersebut. Cara seperti itu membuat inovasi dan teknologi berkembang pesat. Demikian pula halnya proses transformasi berlangsung secara baik.

Klusterisasi menyebabkan logistik cost menjadi lebih murah dan lebih cepat, karena komponen dari input produksi mulai induk, benih, pakan dan lainnya berada didalam satu kluster dan terkoneksi secara baik.
Selanjutnya klusterisasi menjamin suply bahan baku secara kontinyu untuk kebutuhan hilirisasi.

Sebagai Negara kepulauan, maka sepatutnya Indonesia menerapkan pendekatan klusterisasi dan fokus saja kepada komoditi tertentu pada masing masing potensi budidaya (Marikuktur, Payau dan Air Tawar). Dengan pendekatan semacam ini, mendorong efisiensi, produktifitas yang bermuara kepada daya saing.

Terakhir, bahwa membuat/redesain roadmap pengembangan komoditi harus implementatif. Dukungan regulasi dan infrastruktur menarik seperti adanya insentif, kawasan ekonomi khusus, KEK yang berbasis pangan akan mendorong sektor swasta berinvestasi. dan, peluang Indonesia Emas 2045 bisa tercapai. ***

Pos terkait