LEMAHnya nilai tukar rupiah terhadap dolar justru membawa keuntungan bagi pedagang emas.
Harga jual emas naik sekitar 10 persen. Dari Rp500 ribu per gram menjadi Rp600 ribu per gram.
Riska, salah satu pedagang emas di pasar Masomba menuturkan saat ini harga emas memang sedang menguntungkan bagi pedagang emas. Bila dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
“Dua bulan terakhir ini, yang awalnya harga mas kadar 85 persen 1 gramnya Rp500 ribu, sekarang Rp600 ribu pergramnya,” ujarnya.
Meski harga emas melonjak naik, namun itu tidak berbanding lurus dengan angka permintaan di masyarakat. Kenaikan harga emas malah membuat toko-toko emas sepi pembeli.
“Karena makin mahal toh. Orang jadi tidak mau beli emas,” keluh Riska.
Karenanya, dia pun berharap agar pemerintah sesegera mungkin menstabilkan perekonomian negara dengan menormalkan kembali nilai tukar rupiah. “Kayak begini, biar lagi harga emas naik, tapi kalau tidak ada pembeli sama saja,” ujarnya. (Mg11)
