Palu, PaluEkspres.com – Salah seorang Komisioner Komisi Informasi (KI) Sulawesi Tengah, Henny Hasna Ingolo telah berpulang keharibaan di RS. Dr. Soetomo, Surabaya, akibat sakit yang dideritanya.
Sebagai perempuan pejuang, Almarhumah dikenal aktif dan berdedikasi tinggi dalam memperjuangkan keterbukaan informasi di Sulawesi Tengah.
Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik (Kominfosantik) Provinsi Sulawesi Tengah, Sudaryano R. Lamangkona disela-sela mendampingi Gubernur Sulawesi Tengah dalam rangka kunjungan kerja di Kabupaten Toli-toli dan Kabupaten Buol, mengungkapkan bahwa almarhumah Henny Ingolo sangat aktif berkoordinasi dan melakukan komunikasi dengan Dinas Kominfosantik sebagai mitra kerja dari KI dalam mendorong dan meningkatkan kualitas keterbukaan informasi publik di Sulawesi Tengah.
“Beliau telah memberikan kontribusi besar bagi perkembangan transparansi dan akuntabilitas informasi di Sulawesi Tengah”, ujar Sudaryano via WA.
Untuk diketahui, mantan sekretaris BPSDM Provinsi Sulawesi Tengah itu telah menjalani perawatan intensif selama kurang lebih enam bulan, sebelum meninggal dunia karena sakit yang dideritanya.
“Semangat dan dedikasi beliau akan selalu dikenang oleh rekan-rekan kerja, keluarga, serta masyarakat yang merasakan dampak positif dari kerja kerasnya dan seluruh keluarga besar Komisi Informasi Sulawesi Tengah menyampaikan rasa belasungkawa yang mendalam kepada keluarga yang ditinggalkan”, tambah Sudaryano
Ia juga mengungkapkan, semoga amal dan kebaikan Almarhumah diterima di sisi-Nya, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan serta ketabahan.
Secara terpisah, Ketua Komisi Informasi (KI) Provinsi Sulteng Abbas HA Rahim mengucapkan turut berdukacita dan sangat kehilangan atas meninggalnya Kepala Bidang Advokasi, Sosialisasi dan Edukasi KI Sulteng Heny Hasna Ingolo.
“Almarhuma adalah pekerja keras dan disiplin dalam menjalankan tugas dan termasuk Pejuang keterbukaan Informasi di Sulawesi tengah, semoga Almarhumah diampuni dosa- dosanya dan diterima semua amal ibadahnya oleh Allah SWT, dan keluarga yg ditinggalkan diberi ketabahan”, Ucap Abbas Via WA
