Ubah Sistem Konsitusi, Erdogan di Ambang Kediktatoran

  • Whatsapp
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan

Margin of error dalam survei itu cukup tinggi, sekitar 2,4 persen. Konda mewawancarai secara langsung 3.462 orang dari 30 provinsi di Turki. Pengambilan sampel dilakukan pada 7–9 April lalu.

’’Hasil polling juga menunjukkan 90 persen penduduk akan memberikan suaranya.’’ Demikian pernyataan Konda pada Kamis (13/4).

Bacaan Lainnya

Jumlah pemilih yang belum memutuskan pilihan menurun kalau dibandingkan dengan survei serupa pada Januari lalu. Yakni, dari 20 persen kini menjadi 9 persen saja.

Hasil polling Gezici Research Agency hampir serupa. Yang mendukung perubahan pada konstitusi mencapai 51,3 persen dan menolak 48 persen.

Gezici mengambil sampel 1.400 orang di 10 provinsi pada 8–9 April lalu. Persentase pemilih yang belum menentukan sikap adalah 9,9 persen.

Jumlah yang mendukung referendum menurun dari survei serupa yang dilakukan pada awal April. Saat itu dukungan penduduk mencapai 53,3 persen.

’’Pemilih yang belum menentukan pilihannya ini memegang kunci hasil referendum nanti,’’ kata Kepala Gezici Research Agency Murat Gezici. Dia menuturkan, mendekati hari H pemungutan suara, orang sangat berhati-hati menunjukkan pilihan.

Sementara itu, sembilan lembaga survei lainnya yang dirata-rata kantor berita Reuters menunjukkan bahwa 50,9 persen memilih mendukung Erdogan dengan referendumnya.

Di tempat terpisah, warga Turki di luar negeri memberikan suaranya sejak akhir Maret lalu. Waktu pemungutan suara di setiap negara berbeda-beda.

Yang jelas, besok adalah waktu terakhir untuk memberikan suara, baik di dalam maupun luar negeri. Sebanyak 1,3 juta suara diaspora dari negara-negara Eropa telah tiba di Ankara.

Jumlah diaspora yang memberikan suara pada referendum naik drastis jika dibandingkan saat pemilu November 2015. Saat itu jumlah pemilih yang terdaftar mencapai 2,88 juta. Tetapi, yang memberikan suara hanya 40 persen.

Pada Rabu (12/4), Erdogan mengungkapkan bahwa 1,42 juta warga Turki di luar negeri sudah memberikan suara. Artinya, sekitar 50 persen telah menentukan pilihan.

Padahal, waktu untuk memberikan suara masih tersisa dua hari lagi. Tingkat kehadiran warga Turki di luar negeri ke bilik-bilik suara sangat mungkin lebih dari 50 persen.

Beberapa lembaga polling menjelaskan, banyaknya diaspora yang memberikan suara bakal memberikan keuntungan bagi Erdogan. Sebab, mayoritas mendukung suami Emine Erdogan tersebut.

(AFP/Reuters/sha)

Pos terkait