PALU EKSPRES, PALU – Pemerintah Kota (Pemkot) Palu mengintegrasikan program kegiatan gerakan masyarakat hidup sehat (Germas) dan gerakan gali gasa (3G). Pengintegrasian ditandai dengan sosialisasi yang digelar bersama Pemkot dan stake holder terkait.
Sekkot Palu, Asri yang membuka sosialisasi, Selasa 25 April 2017 di Darisa restoran menyebut, masalah kesehatan akhir-akhir ini merupakan akibat prilaku hidup tidak seimbang dan sanitasi yang tidak mendukung. Bahkan dibeberapa tempat masyarakat juga menghadapi kelangkaan air bersih.
Untuk mewujudkan performa kesehatan masyarakat ungkap Sekkot sebenarnya bisa dicegah dengan fokus pada tindakan preventif dan promotif. Serta menumbuh kembangkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS).
“Mengedepankan preventif dan promotif, namun tidak mengesampingkan upaya kuratif dan rehabilitatif,”kata Sekkot.
Pelaksanaan Germas menurutnya bertujuan menurunkan beban akibat penyakit. Menghindarkan penurunan produktifitas dan beban pembiayaan layanan kesehatan akibat meningkatnya penyakit.
“Kami yakin budaya dan praktek hidup sehat merupakan salahsatu wujud revolusi mental, prioritas pemerintah saat ini,”jelasnya.