PALU EKSPRES, JAKARTA – Mencetak hat-trick saat melawan Ekuador, Rabu (11/10) pagi WIB, Lionel Messi akhirnya membawa La Albiceleste lolos langsung ke Piala Dunia Rusia 2018.
Tim Tango – julukan lain timnas Argentina, bisa dibilang lolos dari lubang jarum. Berada di peringkat keenam hingga laga ke-17, tim asuhan Jorge Sampaoli itu harus menang pada laga pamungkas melawan tuan rumah Ekuador. Hanya kemenangan yang akan membawa Messi cs meraih tiket langsung ke Piala Dunia 2018.
Keyakinan serta tekad kuat untuk tak membuat masyarakat Argentina dan pencinta sepak bola dunia bersedih membuat Messi cs tampil kesetanan di Olímpico Atahualpa, kandang Ekuador. La Albiceleste akhirnya menang 3-1 lewat hat-trick Messi dan menggenggam tiket lolos langsung ke Rusia 2018.
Publik dunia sudah cemas andai Argentina tak lolos. Piala Dunia 2018 jelas akan hambar tanpa bintang-bintang hebat seperti Messi, Angel Di Maria, Paulo Dybala, dan Gonzalo Higuain. Bisa jadi Piala Dunia 2018 di Rusia akan menjadi Piala Dunia terburuk andai Argentina absen. Terlebih, tim kuat Eropa Belanda juga sudah absen.
Toh, kecemasan publik tak terwujud. Argentina menunjukkan bahwa mereka pantas berlaga di Piala Dunia. Sebagai negara yang pernah juara pada 1978 dan 1986, tentunya akan menjadi aib andai absen di ajang Piala Dunia. Argentina terakhir kali tak tampil pada Piala Dunia 1970.
Kemenangan atas Ekuador tak diraih dengan mudah. Fans Tim Tango, baik di dalam stadion maupun di negaranya atau di tempat lain, dibuat tertunduk lesu setelah Romario Ibarra membawa Ekuador unggul 1-0 saat laga baru berlangsung 1 menit. Dia memanfaatkan umpan dari Roberto Ordonez.
Akan tetapi, tak berselang lama, tepatnya menit 12, Messi menyamakan kedudukan lewat tendangan kaki kiri. Dia memanfaatkan umpan tarik dari Angel Di Maria dan menodai gawang Ekuador yang dijaga Maximo Banguera. Skor menjadi sama kuat 1-1.
