PALU EKSPRES, PALU – Gubernur Sulteng memastikan pihaknya telah siap menyelenggarakan even Tour De Central Celebes (TDCC). Event berskala international itu akan digelar, 6 sampai 8 November 2017.
Kesiapan teknis pantia untuk menyukseskan event tersebut mengemuka dalam rapat Final Check TDCC yang dipimpin langsung Gubernur Sulteng, H Longki Djanggola, Ketua Komisi IV DPRD Sulteng, Zalzulmida A Djanggola beserta Sekdaprov Sulteng, Hidayat Lamakarate, Sabtu 14 Oktober 2017 di kantor gubernur.
Mengenai keamanan, pihaknya kata Longki sudah mendapat kepastian bahwa selama Even TDCC berlangsung, Kapolda Sulteng akan menerjunkan bantuan keamanan dari pasukan Operasi Tinombala.
Kepastian itu disampaikan Wakapolda Sulteng. Oleh sebab itu, Longki menyatakan apresiasi setinggi-tingginya atas dukungan Kapolda Sulteng itu.
Longki dalam kesempatan itu menyatakan pada prinsipnya event TDCC sudah sangat siap dilaksanakan. Itu sesuai penjelasan langsung Pemda masing-masing yang akan dilalui rute TDCC. Daerah yang dilalui antara lain, Kabupaten Tojo Unauna, Poso, Parigi Moutong, Sigi dan Kota Palu. Dalam paparan masing -masing Daerah tersebut menyatakan telah siap untuk melaksanakan TDCC.
Demikian juga dari segi teknis pelaksanaan oleh UCI yang laporannya telah siap untuk melaksanakan TDCC. “Setelah melihat pemaparan bupati, walikota dan UCI, maka saya nyatakan TDCC sudah siap,”ujar Lonkgi. TDCC menurutnya baru pertama dilaksanakan di Sulteng dengan level internasional. Even ini akan diikuti 15 kontingen dari 30 Negara. 1 kontingen terdiri dari beberapa negara.
“Pelaksanaan TDCC ini kami harap berdampak terhadap pelaksanaan pembangunan di Sulteng yang kita cintai ini,”sebutnya. Untuk itu Longki meminta semua panitia bekerja sesuai fungsinya masing masing. Tingkatkan koordinasi antar panitia propinsi dan panitia lokal kabupaten, agar Evant TDCC yang pertama ini bisa sukses. Setiap acara tambahan yang dilaksanakan panitia lokal yakni kabupaten dan kota, agar tidak mengganggu kegiatan utama TDCC.
Karena sesuai peraturan Internasional, peserta lomba sudah harus start tepat pukul 10. Untuk itu seluruh acara pendukung harus menyesuaikan waktu start. Kepada Bupati dan Walikota Palu diharap sedini mungkin menyosialisasikan TDCC. Agar masyarakat nantinya tidak melakukan penutupan jalan dengan acara acara tertentu atau acara sosial.
