PALU EKSPRES, PALU – Soal-soal mata pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) pada Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) tahun 2018, di tingkat SD, SMP, dan SMA/SMK ditekankan pada pembangunan karakter para peserta didik.
Selain itu, sebagaimana disebutkan oleh Kepala Bidang Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam, Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Sulteng, Dr. H. Gasim Yamani, juga terdapat penguatan nilai-nilai toleransi.
“Misalnya bagaimana hukum atau ajaran Islam tentang penghormatan terhadap guru, penghormatan kepada orang tua ataupun orang-orang yang lebih tua dari kita. Soal-soal PAI dalam wujudnya, mengarah agar dari situ para siswa bisa menggali tentang akhlakul karimah. Ada juga nilai-nilai toleransi,” jelas Gasim, saat ditemui di ruang kerjanya, Senin 19 Maret 2018.
Ia menuturkan, penguatan pembangunan karakter tersebut, menjadi salah satu penekanan yang diinstruksikan oleh Menteri Agama RI, dalam 30 keputusan pada Rakernas Kemenag tahun 2018, utamanya yang berkaitan dengan Pendidikan Agama Islam di sekolah-sekolah.
“Ini diinstruksikan oleh Menteri agar di-breakdown di seluruh lapisan, termasuk di sekolah-sekolah agar nilai-nilai etika akhlakul karimah ditekankan. Sebagai salah satu bentuknya, diterapkan beberapa persentasi dalam soal-soal itu,” ujarnya.
(abr/Palu Ekspres)