PALU EKSPRES, PALU- Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Palu memastikan seluruh pelayanan di pusat kesehatan masyarakat (Puskesmas) se Kota Palu telah aktif seperti sedia kala.
Meskipun sebagian pelayanan masih dilakukan di luar ruangan dengan mendirikan tenda.
Sekretaris dinas (Sekdis) kesehatan Palu, Ilham, menyebutkan, dari 13 Puskesmas, hanya dua bangunan diantaranya yang dinilai tidak layak huni. Selebihnya kata dia masih dianggap layak. Hanya saja, masih ada yang dilakukan di luar ruangan.
“Di luar ruangan, tapi pelayanan berjalan seperti biasa,” kata Ilham, Senin 5 November 2018
Setiap puskesmas menurut dia, juga ditempatkan satu tenaga dokter. Pelayanan dibuka mulai pukul 08.00 sampai dengan 12.00 WITA. Kemudian untuk pelayanan gratis, dimulai pukul 16.00 sampai 18.00 WITA. Ilham menjelaskan, pelayanan gratis, untuk sementara hanya dibuka pada rentan waktu tersebut.
“Sebelumnya pelayanan gratis itu buka mulai pukul 16 sampai 20.00Wita. Namun saat ini hanya sampai pukul 18.00 WITA,” jelasnya.
Selain itu, pihaknya juga membuka layanan puskesmas keliling. Untuk memantau sekaligus melayani masyatakat di pengungsian. Pelayanan keliling ini menggunakan seluruh ambulance milik puskesmas.
“Ada juga posko pelayanan kesehatan induk yang kami pusatkan di halaman kantor dinas kesehatan,”ujarnya.
Saat ini menurut Ilham, tenaga medis juga masih terbantu dengan adanya relawan. Para relawan ini diperbantukan pada sebagian puskesmas dan pelayanan keliling.
“Kami mengatur distribusi relawan sesuai keperluan,” katanya.
Ilham juga memastikan, tak ada kendala pada stok obat-obatan. Sejauh ini menurutnya masih tersedia.
“Kalaupun misalnya stok di kota habis, kita masih bisa dapat dari dinas kesehatan provinsi,” pungkasnya.
(mdi/Palu ekspres).