Jack Ma adalah generasi X yang saat ini berusia 55 tahun menjadi sangat terkenal karena memiliki reputasi mengembangkan transaksi aplikasi e-Commerse melalui perusahaan Alibabanya. Mahathir Muhamad di usia 92 tahun dipilih kembali sebagai PM Malaysia, meskipun sudah jedah beberapa priode. Ini semua karena kedua figur tadi dinilai mampu menyesuaikan dengan tuntutan perubahan dan karakter dari generasi melinial.
Kebenaran di Mata bukan di Pikiran
Salah satu ciri generasi melenial dalam menilai kepemimpinan bukan lagi dalam bentuk visi- misi, konsep atau gagasan yang disampaikan, tetapi mereka ingin melihat lebih jauh apa yang menjadi karya nyata, kinerja atau prestasi yang bersangkutan.
Bahkan kelompok tertentu dari generasi ini menetapkan kriteria yang lebih tinggi lagi yaitu, pemimpin itu memiliki reputasi yang telah teruji dan memberikan manfaat untuk daerah maupun masyarakat.
Saat ini sangat mudah mengetahui reputasi seseorang, cukup dengan menulis nama si pemimpin atau calon pemimpin melalui fasilitas google searching di internet, maka dengan mudah dapat diperoleh informasi tentang reputasi pemimpin atau calon pemimpin yang ingin bertarung dalam sebuah pesta demokrasi, apakah pilpres, pileg, pilgub, pilbub sampai ke pemilihan kades.
Olehnya semua yang ingin terlibat dalam pesta demokrasi kali ini harus lebih mampu menyesuaikan dengan tuntutan perubahan, tuntutan dari generasi milenial agar dapat terpilih dan selanjutnya kelak dapat berkontribusi bagi kemajuan masyarakat dan negeri ini untuk menjadi lebih maju.
Negeri ini membutuhkan pemimpin-pemimpin yang mampu melihat di balik bukit, mampu menerobos batas. Semoga
*Waket Masyarakat Akuakultur Indonesia