PALU EKSPRES, PALU – Mobil ambulance di Dinas Kesehatan Kota Palu akhirnya bertambah menjadi 17 unit dari sebelumnya hanya 14 unit. Ketambahan 3 unit berasal dari bantuan Dharma Wanita Persatuan (DPW) Kementerian ESDM dan organisasi wanita di sektor ESDM lainnya.
Ambulance bantuan DPW ESDM tersebut dilengkapi fasilitas medis pelayanan kesehatan bagi pasien rujukan dalam keadaan gawat darurat. Berupa oksigen dan beberapa fasilitas penunjang medis lainnya.
Tiga inti ambulance rencananya akan dioperasionalkan masing-masing di Puskesmas Sangurara kelurahan Duyu, Mabelo Pura kelurahan Tatura Selatan serta Puskesmas Birobuli Utara.
Penasehat DWP KESDM, Ratnawati Setiadi Jonan menjelaskan bantuan ambulance dipilih setelah pihaknya membangun komunikasi dan konsultasi dengan jajaran Pemkot Palu.
“Ambulance sangat dibutuhkan kedepan setelah kami berkonsultasi dengan Pemerintah kota Palu.
Berharap bantuan ini dapat membantu operasional pemerintah setempat,”jelas Ratnawati Selasa 14 Mei 2019 di Palu.
Ratnawati datang bersama rombongan untuk menyerahkan secara simbolis bantuan ambulance kepada Wakil Wali Kota Palu, Sigit Purnomo Said didampingi Ketua TP PKK Kota di halaman Kantor Wali Kota Palu.
Kepada wartawan, Sigit sangat mengapresiasi perhatian dari pihak DPW ESDM tersebut. Menurut dia, bantuan itu sangat tepat mengingat kondisi rumah sakit milik pemerintah Kota Palu juga sedang mengalami ‘sakit’ alias pembenahan.
Dia berharap mobil itu bisa kian menunjang dukungan operasional pelayanan kesehatan di Puskesmas.
“Satu kesyukuran menerima bantuan ambulance paket komplit ini. Karena sekaligus bisa merawat pasien di dalam Ambulance saat rujukan,”demikian Sigit.
(mdi/palu ekspres)