Dampak Corona, Peluang Kurangi Ketergantungan dan Pemicu Ekspor Rempah

  • Whatsapp
Hasanuddin Atjo

Lima tahun terakhir provinsi ini telah menerima transfer dana desa mendekati 7 triliun rupiah, dan khusus di tahun 2020 sebesar 1,6 triliun rupiah.

Smart Village atau desa cerdas merupakan pendekatan yang seyogianya dipergunakan dalam menyusun program maupun kegiatan pengembangan ekonomi desa yang berbasis kepada komoditas rempah dan bumbu dapur. Melalui konsep Smart Village, program pemberdayaan maupun pengembangan ekonomi masyarakat didesain dan direncanakan berorientasi kepada industrilisasi dan berbasis digitalisasi, agar dapat diukur, berdaya saing serta berkelanjutan.

Bacaan Lainnya

Diperlukan sejumlah contoh desa cerdas sebagai role model untuk implementasi program ini. Namun kesemuanya berpulang kepada pemimpin daerahnya.
Pilkada serentak tahun 2020 untuk memilih kepala daerah baik Gubenrnur maupun Bupati-Walikota menjadi momentum yang strategis.

Partai Pengusung dan Pemilik hak suara menentukan lahirnya pemimpin daerah yang mampu mendorong perekonomian dan kesejahteraan masyarakat desa.
Tidak lagi sekedar hanya faktor populeritas dan disertai dengan pencitraan dan program yang menyenangkan.

Harapan kita Pemimpin daerah terpilih benar-benar memiliki sejumlah gagasan, program dan komitmen untuk melahirkan dan menciptakan desa-desa yang sejahtera dan kuat agar Negara menjadi makmur dan maju sesuai Indonesia Hebat 2045. SEMOGA

 

Pos terkait