Keluarga Korban Penembakan di Poso Bertemu Wakapolda Sulteng

  • Whatsapp
Wakapolda Sulawesi Tengah Brigjen Polisi Drs. Nurwindiyanto, MM foto bersama keluarga korban diduga salah tembak aparat keamanan Poso di Hotel Santika Palu, Senin (8/6/2020) malam. Foto: Humas Polda Sulteng

PALU EKSPRES, PALU– Wakapolda Sulawesi Tengah Brigjen Polisi Drs. Nurwindiyanto, MM menemui keluarga korban diduga salah tembak aparat keamanan Poso di Hotel Santika Palu, Senin (8/6/2020) malam.

Wakapolda Sulteng didampingi Brigjen Polisi Drs. Verdianto Iskandar Bitticaca, AP Danpas Gegana Korp Brimob Polri dan Karo Provost Div propam Mabes Polri Brigjen Polisi Ramdani Hidayat, SH berkesempatan menemui untuk mendengar apa yang menjadi tuntutan keluarga korban.

Bacaan Lainnya

Keluarga korban diduga salah tembak di Poso yang terjadi pada tanggal 2 Juni 2020 diwakili oleh Kepala Dusun Sepatuo, Desa Kawende Kecamatan Poso Pesisir Utara, Yunus di hadapan Wakapolda Sulteng meminta hukum ditegakkan dan memohon diperhatikan keluarganya. Karena anak korban masih berusia 6 tahun. “Kami tidak menyalahkan Polri karena itu hanya oknum yang berbuat,” jelasnya.

Sementara itu Icco yang turut hadir bersama Kepala Dusun meminta agar korban dari kekejaman MIT seperti Daeng Tapo, Papa Angga dan lainnya memohon juga untuk diperhatikan. Karena selama ini diakuinya sama sekali tidak ada perhatian pemerintah.

Menanggapi hal tersebut Wakapolda Sulteng Brigjen Polisi Drs. Nurwindiyanto, MM menjelaskan bahwa Polda Sulteng sudah melakukan penyelidikan dan sementara berproses. “Tim sudah melakukan olah TKP, saksi dari masyarakat, aparat keamanan sudah dilakukan pemeriksaan, rekonstruksi di lapangan juga sudah dilakukan,” katanya.

Untuk menunjukkan keseriusan dalam penanganan kasus ini, Irwasda Polda Sulteng bersama Komnas HAM perwakilan Sulteng juga sudah mendatangi lokasi kejadian. “Hari ini, tim investigasi dari Mabes Polri dari Korp Brimob Brigjen Polisi Drs. Verdianto Iskandar Bitticaca, AP Danpas Gegana Korp Brimob Polri dan Karo Provost Div Propam Mabes Polri Brigjen Polisi Ramdani Hidayat, SH khusus datang ke Sulteng untuk memback up proses penyelidikan,” kata Windiyanto.

Polda Sulteng lanjutnya akan memperhatikan dan menampung seluruh permintaan dari keluarga korban serta melaporkannya kepada Kapolda Sulteng. (**/fit/palu ekspres)

Pos terkait