PALU EKSPRES, PALU– Wali Kota Palu sekaligus Bakal Calon Wali Kota periode 2020-2024 Hidayat mengaku tidak lagi memusingkan isu bencana yang kerap dikait-kaitkan dengan dirinya dalam proses pemilihan kepala daerah.
Toh kata dia, siapapun yang nantinya yang akan memenangi pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palu itu sudah menjadi ketentuan Allah SWT.
“Saya dihujat dengan tulisan-tulisan. Tapi biarlah. Saya tidak ambil peduli peduli lagi dengan itu. Biarlah mengalir , saya serahkan semua kepada Allah,”kata Hidayat usai mendaftar di KPU Palu.
Yang pasti menurut Hidayat, saat ini dirinya memilih terus berjuang dan bekerja dalam proses pemulihan dampak bencana. Hal ini kata dia jauh lebih penting untuk dilalukan ketimbang memberi respon dengan isu isu tersebut.
“Alhamdulillah saat ini kita sudah bisa melihat proses pemulihan yang terjadi. Meski memang belum sepenuhnya sesuai harapan. Tapi kita terus bekerja. InsyaAllah semua bisa terealisasi,”ujarnya.
Ia pun mengaku setelah mendaftrakan diri ke KPU Palu, masih akan tetap fokus pada pemulihan itu. Sebab kini, pemerintah tengah menghadapi penanganan dua dampak bencana. “Covid 19 ini masih tetap menjadi ancaman bagi kita di Palu. Kita doakan teman-teman yang saat ini masih terus berjuang di pos pos penjagaan pintu masuk agar mereka tetap sehat menjaga penyebaran wabah di Kota Palu,” jelasnya.
Karena itu Hidayat mengimbau masyarakat, khususnya tim pemenangan untuk tidak saling menghujat dalam proses demokrasi ini. Sebab hal ini hanya akan membuat perpecahan. “Siapapun ynag memang itulah ketentuan Tuhan.Tidak usahlah baku fitnah dan caci maki,”katanya. Kepada tim dan relawannya ia berpesan untuk tidak berlebihan dalam melaksanakan kerja-kerja pemenangan. “Jangan terlalu berlebihan. Kita serahkan semua sama Allah. Mari sambut gembira pesta demokrasi dengan penuh suka dan cita,”ucapnya. (mdi/palu ekspres).