PALU EKSPRES, PALU– Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BkkbN) Perwakilan Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) meresmikan Pusat Pelayanan Keluarga Sejahtera (PPKS) di Jalan Balai Kota Selatan, Kota Palu.
Peresmiannya ditandai dengan pemotongan pita oleh Wakil Gubernur (Wagub) Sulteng, H Rusli Dg Palabbi bersama Kepala Perwakilan Kantor BkkbN Sulteng, Maria Ernawati, Minggu 8 November 2020.
Maria Ernawati, menjelaskan, PPKS Kencana siap memberi pelayanan keluarga atau melayani masyarakat untuk konsultasi maupun konseling secara cuma-cuma alias gratis.
Delapan jenis pelayanan bisa dikonsultasikan atau konseling di PPKS Kencana ini.
Mulai pelayanan data dan informasi kependudukan dan KB, konsultasi dan konseling keluarga balita dan anak, kosultasi dan konseling keluarga remaja.
Lalu kosultasi dan konseling pranikah, kosultasi dan konseling KB dan kesehatan reproduksi, konsultasi dan konseling keluarga harmonis, konultasi dan konseling keluarga lansia serta pembinaan pemberdayaan ekonomi keluarga, khususnya yang tergabung dalam Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Sejahtera (UPPKS).
PPKS merupakan wadah kegiatan atau rangkaian kegiatan untuk memberikan pelayanan keluarga, melalui pemberian komunikasi, informasi dan edukasi (KIE), konseling dan bimbingan bagi keluarga.
Lembaga menurut Maria, dibentuk untuk pelayanan program Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana ( Bangga Kencana) yang menjadi program prioritas BkkbN pada umumnya.
“Pelayanan di PPKS terbuka untuk umum dan gratis,”jelasnya.
PPKS Kencana dibentuk dengan berlandaskan spirit agar keluarga Indonesia, khususnya di Kota Palu dapat melaksanakan fungsi-fungsi keluarga secara optimal, menuju tercapainya keluarga sejahtera.
“Karena keluarga merupakan tempat pertama dan utama menanamkan nilai-nilai kehidupan bagi anggota keluarga,” ujarnya.
PPKS lanjut dia akan dibuka setiap hari kerja. Karena saat ini Kota Palu masih zona merah (pandemi Covid-19). Selain itu PPKS juga menyiapkan layanan secara online.
Semisal ada yang berencana ber KB, kata dia bisa kontak langsung aplikasi Jendela Informasi dan Konsultasi Online (Jesika-Line).
