Oleh Melvina (Dosen Prodi Pendidikan Bahasa Inggris Universitas PGRI Sumatera Barat)
MENJADI pendidik merupakan profesi mulia dan membanggakan. Bagaimana tidak, mendidik generasi mendatang untuk mewujudkan masa depan yang lebih baik. Mulai dari jenjang pendidikan yang paling rendah (guru PAUD), sampai dengan pendidikan tinggi (dosen); semua memberikan kontribusi yang begitu besar bagi proses belajar individu pembelajar di setiap jenjangnya.
Kondisi sedih, gembira, mudah dan sulit dilalui dengan tetap bersemangat. Meskipun terkadang masih banyak dari para pendidik tersebut berada dalam kesulitan. Bahkan untuk kebutuhan sehari-hari saja tidak bisa dicukupi dari gaji sebagai pendidik. Bagi mereka yang berstatus sebagai ASN atau sudah mendapatkan sertifikasi pendidik. Barangkali tidak terlalu sulit menjalani ini. Tetapi bagaimana dengan mereka yang masih honor dengan ikatan kerja yang belum jelas? Tentu ini berat dan kenyataannya jumlah mereka ini lebih banyak dari yang berstatus CPNS dan menjadi garda terdepan dalam memberikan pengajaran di berbagai daerah. Walau semua terasa begitu berat, tetapi tetap harus dijalani dengan lapang dada. Sangatlah pantas memang gelar pahlawan tanpa tanda jasa menjadi simbol keikhlasan mereka menjalani tugas dalam kesehariannya.
Tetapi bagaimanapun kondisinya, seorang pendidik tetap harus menjaga komitmennya sebagai pendidik yang professional. Hal ini sangatlah penting, agar tugas dan kewajiban bisa dijalankan dengan baik. Komitmen untuk bisa memberikan yang terbaik dalam mendidik generasi mendatang, tanpa harus menunggu dari mereka yang sebenarnya belum tentu peduli dengans segala kesulitan yang dilalui.
Komitmen sebagai pendidik merupakan adanya rasa keterikatan diri terhadap tugas dan kewajiban sebagai pendidik. Sehingga melahirkan tanggung jawab dan sikap reponsif, inovatif dan kreatif terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Nilai komitmen terhadap tugas atau pekerjaan dalam hal ini diwujudkan dalam proses pembelajaran yang dilaksanakannya. Agar kualitas pendidikan dapat ditingkatkan dengan lebih baik lagi.
Komitmen para pendidik dalam mengajar terlihat dari kebulatan tekad mereka dalam melaksanakan tugas yang dibebankan kepadanya. Menunjukkan kesungguhan dan mengarahkan segala kemampuan secara profesional untuk hasil yang maksimal. Adanya kepedulian, tanggung jawab, dan loyalitas dalam mengajar menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari pendidik. Sebagai bentuk komitmen tersebut yang dapat dinilai dan dirasakan.