Umur panjang dalam kehidupan menjadi impian banyak orang. Meski tak satupun manusia yang akan terus hidup. Namun tentu saja kita harus berusaha untuk hidup lebih sehat. Ada yang menyarankan buah dan sayur untuk itu. Berikut ini ada delapan makanan pembuat umur panjang. Realbuzz melansirnya seperti ini:
Sebuah penelitian menemukan bahwa mengkonsumsi banyak buah dan sayur lebih panjang umur hidupnya. Dibandingkan mereka yang tidak pernah atau jarang mengasup sayur dan buah.
Baca Juga : Warga Huntara Desa Sidera Dapat Bantuan Bibit Sayuran
Disebutkan sayur dan buah yang berwarna lebih banyak keuntungan. Karena memiliki pigmen alami yang bisa membantu mencegah kanker.
- Coklat Hitam
Ini kabar baik bagi penggemar coklat. Biji Kakao mengandung antioksidan.
Menurut penelitian antioksidan dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung.
Namun, ketahuilah bahwa satu bar sehari sudah cukup untuk meningkatkan kesehatan Anda.
Pastikan 70 persen kakao yang Anda beli mengandung lebih banyak flavonoid dan lebih sedikit gula.
- Minyak Ikan
Orang Jepang memiliki harapan hidup yang panjang. Hal ini karena mereka mengkonsumsi ikan yang tinggi.
Ikan berminyak seperti salmon, mackerel, sarden, dan trout terkenal karena manfaat kesehatannya. mereka adalah sumber vitamin A dan D yang baik untuk sistem kekebalan tubuh. Ikan ini kaya asam lemak omega-3 yang berfungsi untuk menurunkan risiko penyakit jantung, kerusakan otak, dan stroke.
Para ilmuwan menemukan bahwa DHA (asam docosahexaenoic) dalam ikan adalah kunci untuk memerangi Alzheimer. DHA memperlambat perkembangan penyakit Alzheimer. Menjadi bahan utama untuk otak yang sehat.
- Teh hijau
Teh hijau membantu meningkatkan kesehatan kardiovaskular, mengatur tekanan darah, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, dan menurunkan kolesterol.
Penelitian menunjukkan bahwa minum teh hijau yang kaya akan flavonoid yang meningkatkan kesehatan. Dapat membantu menurunkan risiko kanker.
Journal of American Medical Association mendukung klaim kesehatan ini. Hasil penelitian di Jepang terhadap lebih dari 40 ribu peserta. Mereka yang minum lima cangkir atau lebih teh hijau sehari lebih rendah kematian 16 persen, dibandingkan mereka yang minum satu cangkir selama 11 tahun.
