BKPSDM Parimo Gelar Rakor Kepegawaian

  • Whatsapp
Kepala BKPSDM Parimo, Dra. Alina A. Deu, M,S,i. Foto - Aswadin/PE

Badan Kepegawaian Pengembangan dan Sumber Daya Manusia atau BKPSDM, Kabupaten Parigi Moutong menggelar rapat koordinasi (Rakor) kepegawaian tahun 2022.

Asisten III Bidang Pemerintahan Sekretariat Daerah (Setda) Parimo, Ir. Siti Wahyuni Borman, membuka acara yang berlangsung di Parigi, Rabu (23/11/2022).

Bacaan Lainnya

Menurut Siti Wahyuni, penting melaksanakan kegiatan ini untuk mensinergikan kebijakan manajemen ASN menuju pelayanan yang berkualitas di Kabupaten Parimo .

Baca juga : bkpsdm-sigi-susun-formasi-p3k-honorer

Wahyuni mengatakan regulasi peraturan pemerintah termasuk di bidang manajemen ASN bergulir sangat cepat.

Penerbitan sebuah peraturan pun penyebarannya kata dia, tidak harus di ikuti dengan edaran sampai di daerah. Cukup hanya melalui sarana media sosial website. 

“Sebab sekarang kita berada di era teknologi informasi. Termasuk dalam pengelolaan kepegawaian. Maka, perlu belajar penggunaan teknologi informasi, agar jangan sampai ketinggalan dengan hal baru terutama regulasi aturan tentang manajemen ASN,” ujar Sri Wahyuni.

Baca juga :kepala-bkpsdm-parimo-ahmad-saiful-tutup-usia

Menurutnya, seorang PNS adalah pegawai ASN yang sekaligus sebagai pengelola negara. Bertugas untuk mencapai tujuan negara.

Dia mengajak ASN untuk bergandeng tangan bersama seluruh komponen masyarakat tanpa kecuali.

“Tugas kita di antaranya adalah, mengajak masyarakat dalam pencapaian tujuan negara dengan berpartispasi dalam setiap kegiatan pembangunan.” ucapnya.

Kepala BKPSDM Parimo, Dra. Alina A. Deu, MSI mengatakan, tujuan kegiatan untuk menyampaikan informasi terkait kepegawaian se-Kabupaten Parigi Moutong. Mulai dari masalah kepangkatan, pensiun, data dan lain sebagainya. Sehingga, bagaimana ASN ini bisa menjadi satu dengan informasi yang update.

“Jadi ada kebijakan manajemen ASN yang berdasarkan pada kualifikasi pendidikan, kompetensi, kinerja, secara adil dan wajar tanpa membedakan latar belakang,” ujarnya.

Dalam kegiatan tersebut pihaknya meminta tanggapan kepada masing organisasi perangkat daerah untuk menyampaikan permasalahan yang mereka hadapi saat ini.

“Nantinya akan mencari solusi yang terbaik untuk kemajuan ASN di daerah ini,” ucapnya.

Pos terkait