Melalui adaptasi-adaptasi yang dilakukan, ia berharap, Provinsi Jawa Barat dapat menjadi salah satu penopang keberhasilan Reformasi Birokrasi yang berkualitas di Indonesia.
“Kami melakukan yang namanya reformasi birokrasi terus menerus. Kami beradaptasi dengan revolusi disrupsi digital. Disrupsi jangan ditakuti, jangan dihindari, jangan dilawan, tapi disahabati, direspon. Saya doakan mudah-mudahanan 2045 kita menjadi negara maju, memiliki sumber daya manusia berkualitas, infrastruktur ekonomi berkualitas dan reformasi birokrasi juga sangat berkualitas,” imbuhnya.
Hadir pada acara ini diantaranya, Gubernur Jawa Barat M. Ridwan Kamil, Kepala BKN Bima Haria Wibisana, Walikota Tangerang Arief R. Wismansyah, serta para Pejabat Tinggi dari Kementerian/Lembaga/Daerah se-Indonesia.
Sementara Wapres didampingi oleh Kepala Sekretariat Wapres Ahmad Erani Yustika, Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Ekonomi dan Peningkatan Daya Saing Guntur Iman Nefianto, Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Pemerintahan dan Wawasan Kebangsaan, Staf Khusus Wapres Bidang Komunikasi dan Informasi Masduki Baidlowi, Staf Khusus Wapres Bidang Umum Masykuri Abdillah, Staf Khusus Wapres Bidang Penanggulangan Kemiskinan dan Otonomi Daerah M. Imam Aziz, serta Staf Khusus Wapres Bidang Politik dan Hubungan Kelembagaan Robikin Emhas. (aaa/setwapres)