Gubernur Sulteng Ajak Masyarakat Tawaeli Bersinergi Membangun Daerah

  • Whatsapp
Gubernur Sulteng Rusdy Mastura bersalaman dengan warga di momen Halal Bi Halal yang digelar Komunitas Warkop Bung Eddy di Tawaeli, Kota Palu. Foto: Biro Adpim

Palu, PaluEkspres.com– Gubernur Rusdy Mastura menghadiri acara Halal Bi Halal bersama masyarakat Tawaeli dan Komunitas Warkop Bung Eddy.  Kegiatan dilaksanakan di Warkop milik Kepala Biro Administrasi Pimpinan  Setdaprov Sulteng di Kelurahan Panau, Kecamatan Tawaeli, Kota Palu, Sulawesi Tengah, pada Sabtu malam (20/4/2024).

Acara tersebut diinisiasi Kepala Biro Administrasi Pimpinan sekaligus Plh. Kadis ESDM Eddy N. Lesnusa dalam rangka Temu Kangen to Tavaili bertemakan “Dengan Spirit Halal Bihalal Kita Memperkokoh Persaudaraan Dalam Keberagaman Menuju Sulawesi Tengah Kuat, Tangguh, Sejahtera dan Maju.”

Turut hadir, Gubernur Sulawesi Tengah periode 2011-2016 dan 2016-2021 Longki Djanggola, Brigjen Pol. Soeseno Noerhandoko, Danrem 132/Tadulako Brigjen TNI Dody Triwinarto, Staf Ahli Pemerintahan dan Kesra merangkap Plt. Kadis Peternakan dan Perkebunan Rohani Mastura, Staf Ahli Gubernur Bidang Perekonomian dan Pembangunan Farid Rifai Yotolembah, Asisten Administrasi Umum M. Sadly Lesnusa, S.Sos, para tokoh masyarakat, tokoh pemuda, tokoh agama. Adapun pembawa hikmah Halal Bihalal adalah Ketua FKUB Sulteng Zainal Abidin.

Dalam kesempatan itu, Gubernur Rusdy Mastura mengucapkan permohonan maaf lahir dan batin kepada masyarakat Tawaili.

Menurutnya, kegiatan ini bertujuan mempererat tali silaturahmi dengan saling memaafkan pasca lebaran, tepatnya di bulan Syawal.

Ia juga menjelaskan, memasuki tahun ketiga memimpin Sulteng bersama Wagub Ma’mun Amir, kata gubernur, bahwa Sulawesi Tengah menunjukkan trend yang positif.

Di antaranya, berhasil menurunkan kemiskinan ekstrim dari 3,02 persen pada 2022 menjadi 1,44 persen pada 2023, menurunkan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) dari 3,75 persen pada 2022 menjadi 2,95 persen pada 2023; Meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dari 71,01 persen pada 2022 menjadi 71,66 persen pada 2023; Pertumbuhan ekonomi tertinggi 13,06 persen, jauh di atas rata-rata nasional yang hanya mencapai 5 persen.

Lanjut, realisasi investasi terbesar ke-4 secara Nasional setelah Jawa Barat, DKI Jakarta dan Jawa Timur, Pendapatan Asli Daerah (PAD) mengalamai kenaikan signifikan dari Rp 900 miliar menjadi Rp 2 triliun, SAKIP meningkat dari nilai B menjadi BB.

Pos terkait