Poster film Spider-Man Far From Home. Foto: Istimewa
Oleh Jeri Wongiyanto (Pecinta dan Pengamat Film)
PALU EKSPRES- Tewasnya Tony Stark dalam peristiwa di Endgame, masih menyimpan luka mendalam bagi Peter Parker.
Kehidupannya kembali normal, ia kembali bersekolah. Sejumlah teman-temannya yang juga menjadi korban jentikan jari Thanos—yang disebut blip—juga kembali bersekolah bersamanya, diantaranya Ned (Jacob Batalon) dan MJ (Zendaya).
Peter pun merasa bebas menjalani masa remaja, namun meski berusaha hidup normal, tapi ada beban berat di pundak Peter terkait Iron Man. Kematian Iron Man, memunculkan pertanyaan baru tentang siapa penggantinya kelak. Penduduk bumi, menaruh harapan besar pada Spider-Man sebagai penerus Iron Man yang menjaga perdamaian bumi.
Sayangnya, Peter merasa dirinya belum siap. Ia merasa masih sangat remaja, beban berat itu tidak akan sanggup dipikulnya,
Film terfokus pada kehidupan Peter Parker, penonton diajak menyelami perkembangan mental superhero remaja yang labil. Ia harus menghadapi kenyataan beban berat dipundaknya mengharuskan mengorbankan kehidupan pribadi. Filmini sekaligus juga memberi penghormatan atas kepergian Tony Stark untuk selamanya.
Peter Parker sedang mengatur rencana untuk menyatakan cintanya pada MJ, disela-sela study tour wisata mereka ke Eropa. Namun bukannya menikmati liburan, Nick Fury (Samuel L. Jackson) malah terus menghubunginya untuk menghadapi monster bernama Elemental yang mengacaukan Eropa. Nick kemudian memasangkan Spider-Man dengan Mysterio (Jake Gyllenhaal) yang mengaku berasal dari Bumi dimensi lain.
Pertemuan dengan Mysterio, membuat Peter seperti menemukan mentor yang baru, ia merasa Mysterio layak menggantikan sosok Tony Stark. Apalagi setelah bekerjasama bertempur melawan Elemental.
Film ini dibangun dengan pondasi cerita yang kuat dan mengalir oleh sutradara Jon Watts yang juga menangani sekuel pertamanya “Spider-Man Homecoming”.
Meski terasa datar di awal, namun seterusnya penonton akan dihadapkan dengan berbagai trik dan twist yang super seru dan memikat.
Jon mampu meramu kisah ini dengan mencampur serpihan-serpihan dari beberapa film Marvel Cinematic Universe (MCU), seperti Iron Man, Avengers dan Captain merika menjadi saling berhubungan.
