PALU EKSPRES, SIGI-Remaja berinisial MS (15) warga Desa Toro, Kecamatan Kulawi, Kabupaten Sigi ditemukan lunglai tak bergerak dilantai dapur rumahnya. Diduga korban tersengat listrik.
MS pertama kali ditemukan Feri yang tak lain adalah pamannya sendiri. Di tubuh korban, terlilit kabel listrik genset yang dipakai sebagai penerang di dalam rumah tempat tinggal korban. Sementara di sekitar lantai, terdapat genangan air.
Peristiwas nahas itu terjadi sekira pukul 18.30 Wita, Kamis 10 September 2020.
Melihat kejadian ini, pamannya langsung memanggil tetangga. Selanjutnya, korban langsung dibawa ke puskesmas setempat untuk diberi pertolongan, namun nyawa korban tak terselamatkan.
“Sempat dibawa ke puskesmas Gimpu, Kecamatan Kulawi, namun berdasarkan hasil diagnosa dari Dokter, korban telah meninggal dunia,” ungkap Kasubag Humas Polres Sigi, Iptu Ferry Trianto, Senin, 14 September 2020.
Ferry menuturkan, saat peristiwa tersebut, korban hanya seorang diri. Kedua orangtua dan saudara korban perhi ke Palu, yang berjarak puluhan kilometer dari Desa Toro.
“Analisa sementara sesuai fakta di lapangan dan keterangan saksi paman korban, korban meninggal tersengat listrik gengset, namun kepastiannya kita menunggu hasil pemeriksaan dari Puskesmas Gimpu dan penyidikan yang dilakukan Polsek Kulawi, ” terang Ferry Trianto.
Kapolres Sigi AKBP Yoga Priyahutama, mengingatkan agar masyarakat lebih berhati-hati saat melakukan aktifitas yang berhubungan dengan aliran listrik, khususnya saat memegang, mengatur dan meletakkan kabel listrik.
“Hindari meninggalkan anak seorang diri di rumah, namun jika terpaksa, beritahu tetangga dan keluarga untuk dapat membantu mengawasi,” imbau Kapolres. (mg4/palu ekspres)