“Pokoknya daerah itu daerah yang termarjinalkan, entah itu karena miskin, karena stunting, dan banyak Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT). Kita pilih, kita jadikan kampung KB untuk supaya bisa ada percepatan penggarapannya, tentunya dengan tujuan agar sama dengan daerah-daerah atau kampung di wilayah sekitarnya,”demikian Erna. (**/mdi/palu ekspres)