Cegah Penyelundupan Narkoba Jalur Laut, Polres Parimo Kekurangan Personel

  • Whatsapp

PALUEKSPRES, PARIMO – Polres Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah (Sulteng), mengalami keterbatasan personel dalam mencegah penyelundupan narkoba di jalur laut di daerah itu.

Demikian dikatakan, Kapolres Parigi Moutong, AKBP Yudy Arto Wiyono, SIK saat menghadiri rapat Forkopimda di gedung Pesat Gatra Polres Parimo, Rabu (24/11/2021).

Bacaan Lainnya

“Kalau kami mengawasi secara menyeluruh di wilayah perairan laut Parimo ini, kami mengalami keterbatasan personel,” ungkapnya.

Garis pantai yang sangat luas kata dia, membuat Parigi Moutong memiliki pelabuhan tikus, untuk persinggahan kapal-kapal dari berbagai wilayah.

Sehingga, memudahkan para pelaku peredaran narkoba menyelundupkan barang haram dan diedarkan di wilayah Parigi Moutong.
Untuk melakukan pencegahan, pihaknya membutuhkan dukungan dan kerjasama tokoh masyarakat dan sejumlah pihak lainnya, agar bergerak bersama memberantas peredaran narkoba hingga ke akar-akarnya.

Menurut Yudy, keterbatasan personel saat ini diantisipasi dengan membangun kerjasama bersama TNI, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) serta masyarakat penggerak anti narkoba saat melakukan razia.

“Keterbatasan personil saat ini, juga kami antisipasi dengan membangun kerjasama dengan TNI, Pemerintah Daerah (Pemda) serta kelompok masyarakat penggerak anti narkoba.” ujarnya.

Menurutnya, selain jalur laut, masuknya narkoba juga dengan mudah melalui jalur darat. Apalagi Parigi Moutong berbatasan langsung dengan wilayah Provinsi Gorontalo, dan akses dari Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel).

Ia menegaskan, untuk penanganan kasus narkoba, pihaknya tidak pernah pandang bulu, bandar, kurir dan pengguna pun diamankan. Sebab, musuh utama negara selain kasus tindak pidana korupsi, adalah kasus narkoba.

“Kami juga telah melakukan upaya, dengan mensosialisiasikan tentang bahaya narkoba ke masyarakat. Supaya mereka tidak menggunakan narkoba,” sebut Kapolres.

Lanjut dia mengatakan, beberapa tahun belakangan ini, kasus narkoba di Kabupaten Parigi Moutong memang sangat meningkat. Sebab, wilayah tersebut bukan lagi menjadi tempat persinggahan, namun sasaran utama peredaran narkoba.

Sehingga, masa depan generasi muda akan rusak akibat narkoba. Olehnya, peredaran narkoba harus di cegah jangan sampai masuk ke lingkungan sekolah dan pesantren.

Pos terkait