Parimo, PaluEkspres.com – Kepolisian Resort (Polres) Parigi Moutong, Sulawesi Tengah akan menyelidiki lift di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Anuntaloko tempat pasien terjebak hingga meninggal dunia, Sabtu (24/2/2024).
“Mohon waktu, kami cek dulu ya, tentang kejadian tersebut,” ujar Kapolres Parimo, AKBP Jovan Reagan Samual saat dihubungi di Parigi, Senin, (26/2/2024).
Sekaitan hal tersebut kata Jovan, pihaknya akan segera melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), serta mengumpulkan keterangan saksi yang mengetahui kejadian itu.
Pasien diketahui, bermana I Nyoman Yafet (77) warga asal Desa Tanalanto, Kecamatan Torue, yang menjalani rawat inap di ruangan Bayur, lantai 3 di Rumah Sakit setempat, terjebak di lift hingga meninggal dunia.
Sementara, Wakil Direktur (Wadir) RSUD Anuntaloko Parigi, Astar yang dihubungi awak media mengungkapkan, kejadian itu berawal saat pasien akan dipindahkan ke ruang intensive car unit (ICU) untuk mendapatkan penanganan medis.
Menurutnya, saat dipindahkan, pasien yang didampingi perawat menggunakan lift turun ke lantai dasar, sebelum menuju ke ruangan (ICU).
Saat berada di lantai dua dalam gedung berlantai empat tersebut, tiba-tiba lift macet.” Pasien dan perawat yang masih didalam terjabak dan tak dapat keluar.” ungkapnya.
Kejadian itu katanya, sempat mengundang perhatian warga pengunjung maupun petugas di RSUD Anuntaloko Parigi.
“Dan mereka berupaya membantu membuka pintu lift, supaya pasien dan perawat yang terjebak dapat dievakuasi.” ujarnya. (asw/paluekspres)